JAKARTA, HR – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara (Menpan-RB) Yuddy Chrisnandi, Senin (4/1), melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke kantor Walikota Jakbar.
 |
|
Menteri Yuddy saat menunjuk
plapon lantai 2 blok B Kantor Walikota Jakbar.
|
“Ini Pak Sekda, eh Pak Sekonya mana? Kok enggak ada orang,” tanya Menteri Yuddy di kantor Walikota Jakarta Barat.
Salah satu PNS Jakbar menjawab “Lagi keluar pak. Dari jam 1 siang,” ujar staf.
Dilanjutkan, Yuddy bertanya kembali, “Oh, dari jam 1 ya. Ini sudah lebih dari jam istirahat ini,” kata Yuddy.
Yuddy pun heran dengan banyaknya pegawai di kantor Walikota yang absen tanpa keterangan.
Dalam pantauan Menpan-RB yang dilakukan Yuddy cuti dan liburan tahun baru yang sudah selesai. Saat berada dikantor Walikota Jakbar, tak ada pejabat eselon II atau III seperti Walikota atau Sekretaris Kota diruang kantornya. Hanya beberapa staf yang berjaga di ruangan.
Menteri Yuddy pun penasaran dengan kondisi ruang kantor Wali Kota Jakarta Barat lainnya. Ia mengecek ruangan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Perbendaharaan serta Kas Daerah. Lagi-lagi, ruangan ini saat dikunjungi justru sebagian stafnya berada di ruangan rapat.
“Di ruangan ini ada berapa pegawai? Yang datang masuk berapa, cuti berapa. Mana yang bisa ditanya?” Tanya Yuddy.
“Ada 23 pegawai pak. 16 masuk. Yang cuti tidak ada. Yang sakit satu, sakit permanen 2,” jawab salah seorang pegawai.
Menteri Yuddy lalu coba mengecek ruang pelayanan yang berada di lantai 17. Sebelum naik, ia terkejut dengan kondisi di lantai 2 yang sebagian atapnya mengalami kerusakan. Sambil bercanda, ia melontarkan pernyataan kalau hal ini bisa menjadi oleh-oleh untuk Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
“Tuh, lihat tuh. Ini bisa jadi oleh-oleh buat pak Ahok,” kata Yuddy.
Namun, disaat sidak selesai, Walikota Jakbar Anas Effendy tiba di kantornya, Ia menyampaikan permohonan maaf karena sampai pukul 13.00 WIB, ada rapat di Balai Kota.
“Mohon maaf pak. Tadi, ada rapat Pemda sampai jam 13.00. Tadi, saya langsung ke sini, begitu tahu ada Pak Menteri,” jelas Anas.
Seko Jakbar ketika dikonfirmasi, menjelaskan, bahwa dirinya sedang menghadiri rapat di Komisi C DPRD DKI.
“Apel pagi saya yang pimpin di walikota Jakbar,” ujar Seko, Asril Marzuki. didit/kornel
