TANGERANG, HR – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang kembali menggelar Festival Film Kota Tangerang (FFKT). FFKT yang sudah menginjak tahun kedua pelaksanaan tersebut diawali dengan pelaksanaan Workshop Film yang dilaksanakan selama dua hari yakni tanggal 24 dan 26 November 2016.
Wakil Walikota Sachrudin yang membuka langsung acara tersebut berpesan kepada para peserta workshop yang berasal dari pelajar SMA Negeri se-Kota Tangerang, agar kemajuan teknologi yang demikian pesatnya bisa disikapi secara cerdas.
“Termasuk didalamnya kemajuan teknologi audio visual atau film, dimana baik buruknya tergantung pada penggunanya,” Ujar Wakil saat membuka acara Workshop Film di Ruang Akhlakul Karimah, Kamis (24/11).
“Oleh karenanya manfaatkan teknologi secara cerdas untuk kemajuan bangsa kita,” imbuhnya.
Wakil juga mengajak kepada para sineas di Kota Tangerang untuk bisa bersama-sama mengeksplorasi semua potensi baik wisata maupun budaya yang dimiliki oleh Kota Tangerang lewat film, sehingga masyarakat luas bisa lebih mengenal Kota Tangerang.
“Acara ini dilaksanakan dengan tujuan mengoptimalkan peran semua aspek masyarakat dan pemerintah untuk menjadikan perfilman sebagai media audio visual dalam mempromosikan pariwisata dan budaya kepada masyarakat luas baik nasional maupun mancanegara,” terang Wakil.
“Harapan kami melalui kegiatan “workshop perfilman” ini nantinya dapat memberikan dampak yang berarti dalam pengembangan SDM Kota Tangerang yang akan sejalan dengan konsep Tangerang Live yaitu bagaimana menjadikan Kota Tangerang sebagai kota layak huni, layak investasi, kota layak dikunjungi, dan e-city. Seklaigus juga sebagai sarana mempromosikan kota tangerang kepada masyarakat luas yang memiliki beragam potensi, baik potensi wisata, sejarah, budaya, dan kuliner,” bebernya.
“Oleh karenanya ajang ini bukan hanya persoalan menjadi juara atau tidak, namun lebih ke pengembangan potensi dan pengalaman dari setiap peserta untuk menjadi sineas yang handal yang mampu menyampaikan cerita yang tidak hanya komersil namun juga berdampak positif bagi lingkungannya,” imbuhnya.
Dan melalui kegaiatn workshop tersebut, menurut Wakil merupakan salah satu bukti komitmen Pemkot Tangerang untuk mengembangkan ekonomi kreatif sebagai salah satu penopang pembangunan di masa depan.
“Melalui kegiatan wokshop ini juga diharapkan bakat-bakat sineas muda di Kota Tangerang semakin bermunculan dengan menghasilkan karya-karya film yang menarik sehingga mampu menjadi sebuah daya tarik wisata yang akhirnya dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan sekaligus bisa menimba ilmu dari para sineas dari daerah lain dan juga para praktisi di bidang perfilman nasional,” terangnya.
Pada Kegiatan FFKT 2016 selain diisi dengan kegiatan workshop film, nantinya juga akan ada pemutaran film dan diskusi perfilman. “Puncaknya nanti kami akan laksanakan malam anugerah FFKT 2016, yang rencananya akan dimeriahkan dengan pertunjukan video mapping dan berbagai tampilan lainnya. Itu nanti dilaksanakan pada tanggal 3 Desember 2016 puku 19:00.” Jelas Kasubag Pemberitaan Humas Kota Tangerang, Mualim.
Mualim juga menjelaskan bahwa sebelum pelaksanaan workshop tersebut pihaknya bekerjasama juga sudah melakukan open submission sejak bulan Juni 2016 yang lalu. “Pesertanya yang sudah ngumpulin karya ada sekitar 100 peserta, selain dari Kota Tangerang ada juga yang dari Surabaya, Jogja, Semarang, Bandung dan beberapa daerah lain,” tuturnya. haryo/hms
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
