Ketum ARUN, Bob Hasan: Moratorium Penggunaan Fasilitas Kredit Bisa Jadi Solusi

oleh -45 Dilihat
oleh
Ganjil Genap di Jalan Tol Bukan Solusi

JAKARTA, HR – Pemahaman terhadap persoalan kemacetan lalulintas tidak akan terlepas dari regulasi dan system tata lalulintas sebagai sarana infrastruktur dan Pengguna jalan.
Bob Hasan SH MH
Kondisi saat ini yang terus menerus terjadi kemacetan lalulintas diibaratkan seperti tidak terlepas dari belenggu yang terus menghantui Jakarta. Padahal sampai saat ini pembangunan infrastruktur sedang gencar-gencarnya.
“Dapat dipastikan walaupun pembangunan tersebut sangat pesat, namun kita tidak dapat melupakan seberapa besar juga jumlah kendaraan bermotor itu ada di jalan. Dengan demikian penetapan ganjil genap pada jalan tol dalam kota maupun untuk luar kota bukan merupakan jaminan terhadap kemacetan lalulintas. Apalagi jalan tol merupakan jalur khusus, yang dimana pengguna membayar untuk menggunakannya , dan seharusnya mendapatkan fasilitas yang tidak sama,” demikian diutarakan Ketua Umum ARUN (Advokasi Rakyat Untuk Nusantara), Bob Hasan SH,MH, belum lama ini di kantor ARUN, di Cawang, Jakarta Timur, Senin (21/8/2017) sore.
Menurutnya sebagai masyarakat pengguna jalan harus membayar berlipat-lipat selain membayar pajak kendaraan bermotor juga harus membayar jalan tol.
“Hal ini dibutuhkan pemikiran yang cerdas dan bijaksana dari pemerintah, karena dapat saja berakibat pemerintah selaku pedagang bagi rakyatnya bukan selaku pelayan bagi publik,” kata Bob Hasan yang juga Ketum GPAN, mengingatkan.
Bob Hasan memberi masukan, salah satu saran menurut yang terbaik mengapa pemerintah tidak memoratorium penggunaan fasilitas kredit bagi masyarakat sebagai juga wujud dari pengencangan ikat pinggang bagi masyarakat jakarta khususnya, karena akibat hal tersebut, katanya, masyarakat menjadi lebih besar pasak dari pada tiang.
Pelaksana kredit kendaraan bermotor abaikan perjuangan masyarakat
Hal lainnya Bob Hasan mengungkapkan, pihak pelaksana kredit kendaraan bermotor padahal sudah mengetahui banyak akan kemampuan bayar bagi pengguna fasilitas kredit, ditambah selesai pelunasan pun harga kendaraan turun kisaran 50%-70% , bayangkan??? Juga banyak sekali persoalan hukum yang muncul dan menjamurkan kerja debt collector, tak ubahnya seperti gaya penjajahan masa lalu, tidak perduli kendaraan sudah terbayar separuh, bahkan hampir selesai, namun kendaraan ditarik dengan mengabaikan perjuangan masyarakat yang mencicil selama ini.
“Oleh karena itu dibuat penghentian fasilitas kredit kenderaan bermotor. Karena wujud melakukan penghentian fasilitas kredit bagi masyarakat justru mendidik masyarakat untuk lebih mementingkan sandang pangan dan lebih menggunakan fasilitas angkutan umum daripada biaya membayar bunga besar itu, lebih baik dipergunakan untuk biaya sekolah dan sehari-hari di keluarga,” tandas Bod Hasan, yang juga dikenal sebagai pengacara rakyat, yakni pengacara yang lebih membela rakyat tanpa pamrih, dalam bendera Bob Hasan Law & Fatners.
Dengan demikian terus bertambah pengguna jalan dapat terhenti secara kwantitas dan tentunya infrastruktur akan terus dapat berjalan pembangunannya.
“Sehingga telah terkendali perimbangan antara pengguna jalan dan infrastruktur jalannya itu,” tambahnya.
Bob Hasan menegaskan, dengan moratorium penggunaan fasilitas kredit, maka masyarakat akan lebih dapat memanfaatkan perkapitanya dan juga kemacetan lalulintas dapat teratasi. igo


(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Thumbnail

Pelantikan Anggota LMK Se-Kecamatan Tambora, Camat Tekankan Peran Aktif dan Antisipasi PSN

https://harapanrakyatonline.com/feed JAKARTA, IN – Camat Tambora, Holi Susanto, melantik anggota Lembaga Musyawarah Kelurahan (LMK) se-Kecamatan Tambora […] Artikel Pelantikan Anggota LMK...

Indonesian News
Thumbnail

5 Tren Teknologi yang Mengubah Wajah Industri di Indonesia di 2024

https://harapanrakyatonline.com/feed Di era digital yang terus berkembang, teknologi memainkan peran penting dalam mengubah cara kita hidup […] Artikel 5 Tren Teknologi...

Indonesian News
Thumbnail

TREASURE Memukau di SBS Gayo Daejeon 2024, Jadi Sorotan Penggemar K-Pop

https://harapanrakyatonline.com/feed Grup K-pop TREASURE kembali membuktikan popularitas mereka dengan penampilan spektakuler di acara musik tahunan SBS […] Artikel TREASURE Memukau di...

Indonesian News
Thumbnail

Warga Keluhkan Peran Serta Pejabat Wilayah Soal Semrawutnya PKL di Jembatan Lima

JAKARTA, OKJAKARTA.COM – Terkait adanya pedagang kaki lima (PKL) pedagang sayur di kawasan Jembatan Lima, Tambora, Jakarta Barat tepatnya di...

OK Jakarta
Thumbnail

KH. Ma’ruf Amin Peringati Hari Ibu Bersama Muslimat NU Kabupaten Semarang

    KH. Ma’ruf Amin Peringati Hari Ibu Bersama Muslimat NU Kabupaten Semarang   SEMARANG – Prof. Dr. KH. Ma’ruf...

OK Jakarta
Thumbnail

Forum Pemred SMSI Tegaskan Komitmen Tingkatkan Kualitas Jurnalis

JAKARTA – Ketua Umum Forum Pemred Media Siber Indonesia (SMSI), Dar Edi Yoga, didampingi Sekretaris Jenderal Penerus Bonar Karo-Karo, menyatakan...

OK Jakarta
Thumbnail

Kasudinkes Jakbar Erizon Safari Imbau Warga Antisipasi DBD di Musim Hujan

Kasudinkes Jakarta Barat, Erizon Safari, mengimbau masyarakat untuk mencegah DBD di musim hujan dengan PSN mandiri dan pola hidup sehat....

Media Focus
Thumbnail

Siap Layani Pemudik Nataru, PLN Pastikan SPKLU Andal di Jalur Mudik dan Destinasi Wisata

JAKARTA, MF – Menyambut libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya memastikan...

Media Focus
Thumbnail

Wali Kota Jakbar Diminta Evaluasi Kinerja Camat Tambora Soal Keluhan Warga yang Tak Selesai

JAKARTA, MF – Terkait adanya pedagang kaki lima (PKL) pedagang sayur di kawasan Jembatan Lima, Tambora, Jakarta Barat tepatnya di...

Media Focus

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.