JAKARTA, HR – Bahaya Demam Berdarah Dengue ( DBD ) yang ditebarkan akibat virus dari jentik nyamuk Aedes Aegypti setiap saat terus mengintai. Untuk mencegah korban jiwa akibat DBD, Camat dan Lurah Kalideres Jakarta Barat turut serta memonitoring PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk) di lingkungan empat sekolah yang juga dihadiri oleh Sri Wandiah (06 Pg), Nutasa (Kepsek 05 Pg), Yenti (Kepsek 14 Pt), Yeni Farianti (Kepsek 13 Pt) dan dibantu petugas jumantik kecamatan dan Kelurahan Kalideres (24/2).
 |
|
Foto bersama para Kepsek, guru,
camat dan lurah Kalideres serta para siswa.
|
Camat Kalideres Drs Supriyadi berharap dukungan penuh dari segenap komponen masyarakat terutama dari kalangan pendidik, orang tua dan para siswa dalam turut memberantas kasus DBD yang dapat merenggut korban jiwa.
Kepsek SDN Kalideres 06 Pg Sri Wandiah yang mewakili empat sekolah saat ditemui HR dalam rangka membasmi berkembang biaknya sarang nyamuk maka satu kompleks ini yaitu SDN 05 Pg, 06 Pg, 13 Pt, 14 Pt membiasakan kegiatan PSN menjadi mutlak dilakukan setiap Jum’at pagi selama 30 menit. Begitupun yang siang. Hal ini bertujuan memutus mata rantai perkembangbiakan jentik nyamuk Aedes Aegypti.
Kepsek SDN Kalideres 13 Pt Yeni Farianti mengungkapkan, selama ini pihaknya bersama murid aktif mengadakan PSN setiap Jum’at diikuti kader–kader jumantik cilik. Dalam PSN para siswa sangat antusias memburu jentik–jentik nyamuk di berbagai tempat seperti di bak, toilet dan lain – lain. jm
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
