SUKABUMI, HR – Sistem Manajemen Akuakultur Rekayasa Teknologi dan Kemitraan atau Smart K, inovasi yang digulirkan oleh Bidang Perikanan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Sukabumi, menempati peringkat pertama dalam Kompetisi Inovasi Kota Sukabumi (KIKS) yang diadakan oleh Bagian Organisasi Sekretariat Daerah.
Kepala Bagian Organisasi Sekretariat Daerah, Yadi Erlangga, dalam keterangannya usai penyerahan piagam serta hadiah bagi juara KIKS pada Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke – 96 Tingkat Kota Sukabumi, yang digelar di Plasa Balai Kota pada 28 Oktober 2024 menjelaskan bahwa, inovasi Smart K menempati peringkat pertama kategori Best of The Best karena memiliki dampak yang bisa langsung dirasakan oleh masyarakat.
“Inovasi ini punya dampak yang bisa langsung dirasakan oleh masyarakat. Jadi masyarakat diberikan pendampingan dalam tata kelola perikanan. Kita bisa melihat sebelum ada pendampingan omsetnya berapa dan setelah pendampingan terjadi kenaikan omset. Dampak ini menjadi penilaian yang paling utama,” jelasnya.
Berdasarkan unggahan media sosial Bidang Perikanan DKP3, melalui inovasi ini sejumlah Pokdakan atau Kelompok Pembudidaya Ikan, diberikan pendampingan untuk pengembangan usaha diantaranya dengan memfasilitasi mereka menjalin kerja sama dengan beberapa mitra usaha.
Kepala Bagian Organisasi Sekretariat Daerah pun mengharapkan inovasi Smart K yang akan mewakili Pemerintah Kota Sukabumi dalam kompetisi serupa di tingkat provinsi bisa meraih hasil terbaik.
“Mudah – mudahan karena KIKS dewan jurinya ini profesional dari Unpad dan UMMI, semoga inovasi ini sudah terstandarisasi dengan baik. Mudah – mudahan dalam penilaian provinsi juga kebermanfaatan atau dampak ini menjadi standar yang utama, sehingga kalau itu menjadi yang utama kami yakin dari DKP3 ini menjadi yang terbaik di Jawa Barat,” harapnya.
Adapun perangkat daerah lainnya yang juga mendapatkan penghargaan dalam KIKS tahun 2024 adalah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Dinas Kesehatan, Kelurahan Selabatu, RSUD R. Syamsudin, SH serta SMP Negeri 2.ida