KALSEL, HR – PT Perkebunan Nusantara IV Regional V berkolaborasi dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Provinsi Kalimantan Selatan (BPKP Kalsel) mendukung akses pendidikan dan ketahanan pangan di Indonesia khususnya Kalimantan Selatan melalui program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan Tahun 2024.
Program yang juga diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional, merupakan sebuah upaya kolaborasi untuk memberikan apresiasi kepada para guru inspiratif yang telah mendukung untuk mencetak generasi maju Indonesia yang tumbuh maksimal. Melalui program apresiasi ini, PTPN IV Regional V dan BPKP Kalsel memberikan dukungan berupa bantuan Susu, Makanan dan Insentif untuk murid dan guru yang ada di TK Nabila Desa Pemuda Kecamatan Pelaihari.
Guru merupakan dasar yang menentukan kualitas pendidikan. Dimana guru yang hebat akan memberi dampak besar dalam kehidupan siswanya, tidak hanya dalam prestasi akademik, namun juga dalam hal sosial yakni pengembangan potensi dan karakter hingga ketenagakerjaan yang akan berlangsung dalam jangka panjang. Saat ini, berbagai keterbatasan dialami oleh seluruh lapisan masyarakat di tengah pandemi, salah satunya adalah aktivitas belajar dan mengajar di sekolah. Namun semangat dari para guru tidak pernah padam agar dapat terus mendidik dan melayani para peserta didik yaitu anak-anak Indonesia agar dapat memaksimalkan potensi prestasi menjadi generasi maju.
Region Head PTPN IV Regional V, Khayamuddin Panjaitan mengatakan, ia percaya bahwa setiap anak Indonesia bisa menjadi generasi penerus untuk kemajuan bangsa. Hal ini tentunya bisa diwujudkan jika anak mendapatkan pembelajaran dan stimulasi yang baik untuk meningkatkan tumbuh kembang sesuai usianya. Upaya tersebut bukan hanya ada di tangan para orangtua, namun juga merupakan hasil perjuangan para guru dalam mendidik anak-anak di sekolah,” terangnya.
Lanjut Region Head PTPN IV Regional V, Khayamuddin Panjaitan menyambut baik kolaborasi yang sudah terjalin antara PTPN IV Regional V dan BPKP Kalsel dalam upaya memberikan dukungan akses nutrisi dan pendidikan. “Bukan hanya untuk mendukung anak-anak namun juga memberikan apresiasi kepada para guru yang inspiratif.
Melalui program ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang maksimal dalam mendukung penyediaan akses nutrisi dan pendidikan bagi anak Indonesia khsusnya di Kalimantan Selatan,” terangnya.
Sedangkan Kepala Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Provinsi Kalimantan Selatan (BPKP Kalsel), Ayi Riyanto menyebutkan kondisi Indonesia sedang menghadapi tantangan yang serius terkait upaya pencapaian ketahanan pangan.
Kepala BPKP Kalsel itu menjelaskan penyelesaian permasalahan tersebut dilakukan dengan lebih bersifat sektoral/individual, serta kurangnya kolaborasi dalam pelaksanaan program dan kegiatan menyebabkan capaian indikator outcomes rendah. Atas dasar itulah BPKP Kalsel dan PTPN IV Regional V berkolaborasi sebagai Upaya meningkatkan pencapaian ketahanan pangan dan berkontribusi untuk Masyarakat.
Dengan semakin kita bisa memberikan akses nutrisi dan Pendidikan kepada anak-anak maka proses pembelajaran yang baik kepada anak-anak usia dini dan sekolah dasar akan semakin memberikan kesiapan kepada mereka dalam mengeksplorasi semua potensinya serta memberikan harapan generasi maju di masa yang akan dating tutup Kepala BPKP Kalsel.lp