JAKARTA, HR – Proses pengaspalan jalan, yang berada di lingkungan RT08/09 RW02, Kelurahan Angke, Kecamatan Tambora Jakarta Barat dikeluhkan warga. Keluhan warga ini, dikarenakan pada saat jam sibuk seperti pagi hari pukul 08:30 wib, pihak pelaksana yang mengerjakan proyek tersebut menaruh aspal ditengah-tengah jalan, yang biasa dilintasi para pengguna motor, Jumat pagi (20/11/2020).
Hal tersebut menuai komentar dari salah seorang warga yang merasa terganggu dengan tumpukan aspal yang menghalangi gang keluar masuk sebagai akses jalan warga, tepatnya di depan jalan keluar Gang Kacang, RT08/09 RW02 Angke, Tambora, Jakbar.
“Kami tidak melihat adanya papan anggaran dari mana berasal proyek tersebut, dikarenakan dilokasi proyek tidak terdapat papan proyek anggaran dan berapa lama proyek itu dikerjakan dan siapa pengawas lapangan proyek itu,” ujar MM dilokasi proyek.
Masih dikatakan MM, “Sebelumnya tidak ada pemberitahuan kepada warga Gang Kacang RT08/09, tiba-tiba hari ini sudah ada tumpukan aspal ditengah jalan kami,” ketus MM lagi.
Warga berharap adanya transparansi terkait proyek aspal tersebut, berapa volume yang diaspal, berapa ketebalan aspal dan berapa lama pelaksanaanya pengerjaannya, “Kami berharap, Walikota Jakbar Uus Kuswanto menindak lanjuti keluhan warga masyarakat Tambora. didit/agus
