Sesuai Arahan Presiden, Menhub Budi Karya Tinjau Pelabuhan di Bangka

oleh -183 views
oleh
Pj Gubernur Babel bersama menteri perhubungan RI.

BANGKA SELATAN, HR – Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo meminta pelabuhan-pelabuhan yang ada di Bangka dan Belitung lebih produktif. Untuk itu, Menteri Perhubungan (Menhub) RI, Budi Karya Sumadi beserta rombongan didampingi Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Kep. Babel), Ridwan Djamaluddin dan Wakil Bupati Bangka Selatan, Debby Vita Dewi meninjau langsung Pelabuhan Penyebrangan Sadai, Bangka Selatan, Minggu (3/7/22).

“Pak presiden menganjurkan agar pelabuhan-pelabuhan yang ada ini untuk lebih produktif. Nah, agar lebih produktif, kiranya bisa bekerja sama dengan BUMD dan swasta,” ujar Menhub Budi Karya.

Diketahui peninjauan ini dilakukan agar menjadi tindakan selanjutnya untuk peningkatan infrastruktur pelabuhan, agar lebih jelas mana yang akan dikembangkan sebagai pelabuhan untuk barang, atau untuk penumpang. Ini juga menjadi bagian dari dukungan pemerintah agar pergerakan ekonomi di Kep. Babel terus meningkat.

“Kedatangan kami ini memang sudah direncanakan bersama, guna memetakan pelabuhan-pelabuhan yang ada di Bangka dan Belitung. Nantinya ini akan kami kembangkan lagi agar lebih produktif,” kata Budi Karya.

Menurut Pj Gubernur hal ini sangat penting untuk kemajuan Babel. Di mana bisa mempermudah mobilitas komoditas Babel seperti kelapa sawit, timah, dan lainnya untuk dikirimkan ke luar daerah.

“Kata kunci dari Pak Menteri adalah produktivitas. Bagaimana kita bisa menata pelabuhan-pelabuhan yang dibangun ini produktivitasnya baik. Untuk itu, saya pada level pemprov bersama kabupaten/kota akan membuat perencanaan terpadu mengenai hal ini,” ujar Pj Gubernur.

Pj gubernur Babel Ridwan Djamaluddin bersama menteri perhubungan saat meninjau lokasi.

Ridwan Djamaluddin juga dalam kesempatan ini, memohon satu usulan kepada Menhub RI, agar pelabuhan-pelabuhan yang ada ini juga difokuskan untuk pelayanan masyarakat.

“Kalau boleh fokus kita juga pada pelayanan masyarakat, yaitu untuk angkut orang (penumpang) akan diprioritaskan. Sebagaimana yang kita ketahui contoh saja ada Pulau Lepar yang ada penduduknya juga. Karena provinsi kita ini kepulauan, jadi sangat erat kaitannya dengan bidang perhubungan,” katanya.

Agar segera terealisasikan, Pj Gubernur Ridwan Djamaluddin akan segera mengundang para bupati dan walikota, termasuk pejabat di bawah Kementerian Perhubungan, untuk mendiskusikan hal ini lebih lanjut.

Selain meninjau Pelabuhan Penyebrangan Sadai, selanjutnya Pj Gubernur Ridwan Djamaluddin dan Mehub Budi Karya beserta rombongan, juga melakukan pemantauan lewat udara, kondisi Pelabuhan Tanjung Ular Bangka Barat dan Pelabuhan Laut Belinyu Bangka. agus priyadi

Tinggalkan Balasan