MUARA TEWEH, HR – Pemerintah Kabupaten Barito Utara menggelar rapat koordinasi dan sosialisasi program pencegahan korupsi terintegrasi dan indikator Monitoring Center For Prevention (MPC) dengan KPK melalui video conference di Ruang Rapat Setda Lantai II Muara Teweh.
Dalam videconfrence dihadiri Sekretaris Daerah Barito Utara H Jainal Abidin, Kepala Perangkat Daerah serta undangan terkait lainya, Senin (11/05/2020). Perwakilan KPK Kalimantan Tengah Asep Rahmat Suwandha meyampaikan untuk menjalankan pengelolaan dana Covid-19 harus sesuai prosedur sehingga dapat terhundar dari peyimpangan dan tindak pidana korupsi.
Lebih lanjut KPK menegaskan penggunaan Aplikasi MCP yang dibuat KPK untuk memudahkan memonitoring tanpa harus datang langsung kedaerah. MCP juga diharapkan dari indikatornya bisa meningkat, kedepan kami harapkan semua admin MPC bisa lebih aktif lagi dalam mainfut data agar bisa diselesaikan dengan target yang yang dicapai. “KPK juga akan selalu berkomunikasi dengan LKPP dan BPKP RI yang diberi mandat untuk melakukan pengawasan dan pendampingan atas pengadaan barang dan jasa terkait percepatan penanganan Covid-19,” jelas Asep Rahmat.
Sementara itu Sekretaris Daerah H Jainal Abidin juga mengatakan akan segera menindaklajuti hasil rapat ini untuk pencapaian indikator MCP di Kabupaten Barito Utara agar dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab serta diharapkan kerjasama dan kordinasi sehingga mampu menghasilkan yang terbaik. “Saya ingin segala sesuatu berjalan sesuai aturan, jangan sampai kita terjerumus pada hal-hal yang tidak diinginkan serta integritas sebagai pegawai pemerintah harus tetap terjaga,” harap H Jainal Abidin. mps
