GARUT, HR – Dalam rangka meningkatkan program kemitraan wawasan kebangsaan dan meningkatkan kinerja eksistensi ormas, Rabu (10/5), Kesbangpol Kabupaten Garut menggelar kegiatan pemberdayaan organisasi kemasyarakatan cepat dan akurat (Pokat), di aula gedung PGRI Tarogong Kidul, yang diikuti para utusan lembaga organisasi masyarakat se- Kabupaten Garut.
Dalam kesempatan tersebut turut hadir narasumber dari Akademisi Prof. Ieke Sartika Iriani, Kepala Bidang Ketahanan Bangsa King Iwan Hendrawan S.Sos, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Garut Drs. Wahyudijaya M.Si, yang sekaligus membuka acara mewakili Bupati Garut yang berhalangan hadir.
Dalam Sambutannya mewakili Bupati Garut Drs. Wahyudijaya, M.Si mengatakan, dalam kehidupan demokrasi makin menuntut peran, fungsi dan tanggung jawab ormas untuk berpartisipasi dalam upaya mewujudkan cita-cita nasional Bangsa Indonesia serta menjaga dan memelihara keutuhan dan kedaulatan NKRI.
Wahyudijaya menambahkan keberadaan ormas berdasarkan pernyataan yg dikeluarkan oleh badan, lembaga dan instansi yang berwenang di Kabupaten Garut jumlahnya sangat bervariasi, namun semestinya ada standarisasi untuk dijadikan acuan bagi masyarakat yang membutuhkan, sebagai bentuk dari pelayanan publik, kata Wahyudijaya, data jumlah ormas yang ada saat ini dari hasil verifikasi April 2017 diantaranya sebanyak 193 ormas belum mempunyai pengesahan badan hukum Indonesia, 27 ormas mempunyai pengesahan badan hukum perkumpulan, dan 59 ormas mempunyai pengesahan badan hukum yayasan.
Wahyudijaya berharap keberadaan ormas dapat menunjang bagi pembangunan di Kabupaten Garut terutama dalam meningkatkan pelayanan publik dan kinerja pemerintah Garut yang transparan dan akuntabel. Pungkasnya. deni
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});