Kasus Melonjak, Satgas Covid-19 Sintang Gelar Rakor

oleh -280 views

SINTANG, HR – Wakil Bupati Sintang Sudiyanto, SH menghadiri rapat koordinasi Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Sintang di Pendopo Bupati Sintang pada Senin, 12 April 2021.

Rapat dilakukan mengingat terjadinya lonjakan peningkatan jumlah masyarakat yang terkonfirmasi terjangkit covid-19 di Kabupaten Sintang akhir-akhir ini serta banyaknya kendala yang dihadapi RSUD AM Djoen Sintang dalam menangani lonjakan tersebut.

Pada rapat koordinasi yang diikuti seluruh anggota Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Sintang tersebut diambil beberapa keputusan penting menekan jumlah masyarakat yang terjangkit virus corona.

Hadir dalam rapat koordinasi tersebut diantaranya Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang Dra. Yosepha Hasnah, M. Si, Wakapolres Sintang Kompol Alber Manurung, S.H, S.I.K, Dandim 1205 Sintang Letkol Inf Eko Bintara Saktiawan, Kepala BPBD Bernard Saragih selaku Sekretaris Satgas serta anggota satgas yang lainnya.

Wakil Bupati Sintang Sudiyanto, SH menghadiri rapat koordinasi Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Sintang di Pendopo Bupati Sintang pada Senin, 12 April 2021.

Wakil Bupati Sintang Sudiyanto, SH menyampaikan keprihatinan para petugas medis di RSUD AM Djoen Sintang merupakan keprihatian semua pihak. “Disisi lain, melonjaknya kasus masyarakat yang terkonfirmasi covid-19 ini juga karena ada masalah pada masyarakat kita, karena sebanyak apapun tempat tidur yang disediakan rumah sakit, sepanjang prilaku masyarakat terhadap upaya pencegahan covid-19 tidak berubah, maka akan sia-sia juga. Upaya kita sudah sangat banyak dilakukan oleh berbagai pihak yang peduli dengan kondisi ini. Upaya itu sudah luar biasa, tetapi hasil akhirnya atau dampaknya belum maksimal,” terang Sudiyanto.

Disperindagkop mengatur warung kopi dan usaha lainnya. Tim lain silakan melakukan langkah nyata. Tidak saatnya lagi berkirim surat, tetapi langsung beraksi di lapangan.

“Semoga upaya kita untuk menurunkan kasus terkonfirmasi covid-19 ini menjadi ladang amal kita kepada Tuhan Yang Maha Esa terlebih dibulan suci ramadhan ini. Warung kopi yang menyediakan kursi lebih, kursinya langsung ambil saja,” tegas Sudiyanto. tim

Tinggalkan Balasan