MUARA TEWEH, HR – DPRD Barito Utara gelar rapat paripurna II masa sidang II dalam rangka penyampaian pemandangan umum fraksi-fraksi DPRD terhadap pidato pengantar Bupati Barito Utara tentang Raperda pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun 2018 di Muara Teweh, Kamis ( 27/06/2019).
Rapat yang dipimpin langsung Ketua DPRD Barito Utara, Set Enus Y Mebas SE, didampingi Wakil II DPRD Barito Utara, Hj Mery, yang dihadiri Wakil Bupati Barito Utara,Sugianto Panala Putra SH, Sekda Barito Utara, H Jainal Abidin, 13 anggota DPRD Barito Utara, unsur FKPD dan Kepala perangkat daerah.
Seperti disampaikan bahwa semua fraksi siap menerima dan membahas bersama, namun ada beberapa catatan yang disampaikan oleh juru bicara fraksi, seperti halnya juru bicara fraksi PDIP, Henny Rosgiati, adanya warga yang kehilangan pekerjaan baik pada sektor formal maupun informal.
“Karena hal ini merupakan acuan utama untuk tujuan pembangunan, serta mencermati mengenai progres realisasi pada pelayanan air bersih dan listik pada beberapa daerah di Kab Barito Utara,” jelas Henny.
Sementara, juru bicara fraksi Partai Demokrat , Rujana Anggraini , menyampaikan bahwa ada beberapa hal yang perlu dicermati pada Raperda yang akan dijadikan acuan pada anggaran perubahan pada APBD tahun 2019 ini, diantaranya sejauh mana kesungguhan OPD dalam mengelolah anggaran yaitu mengenai pencapaian pelaksanaan program atau kegiatan, pihaknya juga mengapresiasi atas penerimaan opini WTP yang diraih Pemkab Barito Utara.
Pujiono, juru bicara fraksi dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), lebih mencermati efektifitas pelaksanaan anggaran yang menurut hematnya, selain untuk sektor pendidikan dan kesehatan namun perlu juga pada pengelolaan sumber daya alam. mps
