MUARA TEWEH, HR – Pemkab Barito Utara mengikuti acara penyerahan laporan keuangan pemerintah daerah unaudited (LKPD Unaudited) Tahun Anggaran 2020, laporan hasil pemeriksaan (LHP) atas pertanggung jawaban dana Banparpol Tahun Anggaran 2020 dan ihktisar hasil pemerintah daerah (IHPD) Provinsi Kalimantan Tengah Tahun Anggaran 2020.
Acara yang digelar secara online melalui vidio conference (VIDCON) yang dilaksanakan Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) perwakilan Provinsi Kalimantan Tengah yang diikuti sebanyak 12 Kabupaten/Kota se-Kalimantan Tengah.
Vidio conference berlangsung di rumah jabatan Bupati Barito Utara dan diikuti langsung oleh Bupati Barito Utara H Nadalsyah, Wakil Bupati Barito Utara Sugianto Panala Putra, Sekda Barito Utara, Ir H Jainal Abidin M.,AP., beserta jajaranya. Pada vidcon yang berlangsung Bupati Barito Utara menandatangani serah terima LKPD Unaudited Pemkab Barito Utara Tahun 2020 dan mengirimkan LKPD Unaudited secara online ke Email BPK RI Provinsi Kalteng.
Sementara Kepala BPK RI Provinasi Kalimantan Tengah, Ade Iwan Ruswana, menyampaikan bahwa IHPD merupakan hal baru, dimana intinya adalah bahwa IHPD berisi laporan resume hasil laporan dari semua entitas dari seluruh Kabupaten/Kota se-Kalimantan Tengah. “IHPD dapat dijadikan pempinaan dan pengawasan oleh Gubernur, evaluasi dan benchmarking oleh Bupati/Walikota dan pengawasan pelaksanaan APBD oleh DPRD,” kata Iwan.
Kepala BPK kedepanya mengharapkan agar laporan dari semua daerah dapat berjalan dengan baik. Pada kesempatan disampikan bahwa nanti pada tanggal 6 – 7 April 2021, akan melaksanakan pemeriksaan rinci kemasing-masing Kabupaten/Kota. “Mohon kepada Bupati dan Walikota agar dapat mempercepat penyampaian data kepada Tim BPK dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan,” ujar Iwan.
Bupati Barito Utara H Nadalsyah, Rabu (31/03/2021) minta kepada jajaranya mempedomani kententuan yang berlaku dalam menyampaikan data kepada Tim BPK nantinya. “Diharapkan agar seluruh perangkat daerah segerah memberikan data-data yang diminta, jangan memperlambat,” jelas Nadalsyah.
Bupati berharap agar Barito Utara dapat kembali memperoleh Opini WTP ketujuh kalinya berturut turut. mps
