SUKABUMI, HR – Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Yudha Sukmagara memimpin Rapat Komisi Badan Anggaran (Banggar) di Gedung Pendopo Sukabumi, Selasa (29/09/2020). Dalam rapat kerja kali ini, seluruh Komisi melaporkan hasil capaian, serapan anggaran dan program yang nantinya akan di jalankan di triwulan terakhir 2020 dari setiap OPD sebagai mitra kerja Komisi DPRD Kabupaten Sukabumi.
Yudha mengatakan, terdapat ketidak sinkronan antara TAPD (Tim Anggaran Pemerintah Daerah) sebagai tim perencanaan dan pengalokasian anggaran dengan OPD (Organisasi Perangkat Daerah) sebagai pelaksana program. “Ada satu hal yang memang cukup krusial, apa yang direncanakan oleh TAPD tidak sinergis dengan apa yang diharapkan OPD (Organisasi Perangkat Daerah),” ungkap Yudha Sukmagara, Selasa (29/09/2020).
Yudha menegaskan, saat ini DPRD Kabupaten Sukabumi tengah menggodok Anggaran Perubahan yang akan direalisasikan di triwulan terakhir 2020. “Kami sedang membahas anggaran perubahan, yang nantinya akan menjadi keputusan APBD perubahan,” ungkap Yudha.
Ditegaskan Yuda, akan memberi alokasi anggaran lebih dalam upaya penanganan Covid-19 di APBD Perubahan yang akan di Paripurnakan 31 September mendatang. “Yang kami garis bawahi bahwa di anggaran perubahan ini harus memberi sumbangsih angaran penanganan Covid-19 jangan sampai masuk ke dalam anggaran yang tidak terlalu penting disaat pandemi ini,” tegasnya.
Selaku ketua Legislatif, Yudha optimis meski saat ini Eksekutif dipimpin oleh Pj Sekretaris Daerah dan Pjs Bupati namun roda pemerintahan akan tetap stabil di tahun anggaran 2020. “Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) salah satu ketua timnya adalah Sekda, dan Bupatinya pun sekarang sudah ada Pj sementara, jadi kami berharap roda pemerintahan tidak berhenti, kami DPRD bekerja sesuai tugas pokok fungsi dewan saya rasa pemerintah daerah pun bisa mengimbangi itu.” tandasnya. ida
