JAKARTA, HR – Kementerian Kesehatan menyatakan pemberian vaksinasi bagi anak usia 12 – 17 tahun dapat dilaksanakan di fasilitas kesehatan atau sekolah, Madrasah maupun pesantren. Kemenkes meminta pelaksanaan vaksinasi anak usia 12 – 17 tahun dengan jenis vaksin sinovac di instansi pendidikan tersebut dikoordinasikan dengan Dinas Pendidikan atau Kantor wilayah Kementerian Agama setempat.
Abdul Rohim dari Kelembagaan Pendidikan Madrasah Jakarta Barat (Kandepag) mewakili Kepala Kandepag Saat ditemui HR mengungkapkan sudah hampir 70 persen siswa Madrasah Jakarta Barat sudah tervaksin, karena selalu digencarkan setiap hari Madrasah wajib mengisi link untuk laporan vaksin harian.
Kementerian Agama Jakarta Barat bekerjasama dengan GP Anshor, IPNU dan Polres melakukan vaksinasi. “Alhamdulillah serapannya cukup lumayan dan respon positif,” ujarnya.
Dengan program vaksinasi sesuai himbauan Gubernur DKI Jakarta melakukan sentra vaksin. Oleh sebab itu Kementerian Agama Jakarta Barat mengintruksikan kepada Kamad baik negeri maupun swasta untuk vaksin dimana saja. Vaksin sebagai salah satu pintu masuk untuk pembelajaran tatap muka. Jika ada Madrasah yang siswanya belum divaksin kemungkinan besar sesuia himbauan Gubernur bahwa tidak akan bisa dilaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) jadi masih tetap PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh).
“Mudah – mudahan dengan adanya program vaksinasi ini semua siswa Madrasah dapat meminimalisir penularan Covid – 19 untuk pembelajaran kedepannya supaya lebih aman nyaman dan terlaksana dengan baik,” lanjutnya.
Ada ratusan Madrasah di Jakarta Barat yang mengikuti vaksinasi Covid -19 dengan rincian Madrasah Aliyah Negeri berjumlah 6 dan swasta 10, Untuk MTs Negeri ada 9 dan swasta 32 serta Madrasah Ibtidaiyah Negeri ada 4 dan swasta 113.
Vaksin adalah sebagai pintu masuk pembelajaran tatap muka, sebagai syarat rekomendasi izin pembelajaran tatap muka.
Tetap melakukan sosialisasi dan edukasi kepada orang tua siswa yang tidak menyetujui anaknya untuk divaksin. Berdasarkan data satgas Penanganan Covid – 19 , per juni lalu, kasus Covid – 19 pada anak mencapai angka 12,6 persen dari total kasus terkonfirmasi di Indonesia, artinya ada lebih dari 250 ribu kasus Covid – 19 pada anak hingga hari itu. jm
