Peduli Dampak Covid-19 Alfrenzi Panggarbesi Bagi 3,6 Ton Sembako

oleh -441 views
Peduli Dampak Covid-19 Alfrenzi Panggarbesi Bagi 3,6 Ton Sembako.

PAGARALAM, HR – Anggota DPRD Provinsi Sumsel Dapil VII, H. Alfrenzi Panggarbesi membagikan sedikitnya 3,6 ton sembako. Sembako tersebut diberikan kepada masyarakat yang terkena dampak Covid-19 di Kota Pagaralam.

Alfrenzi Panggarbesi mengatakan, pihaknya cukup prihatin atas dampak Covid-19 ini. Pasalnya, masyarakat sangat terkena dampak karena tidak bisa melakukan aktivitas seperti berjualan, bekerja, keladang dan lainnya. Untuk itulah, ada sedikit rezeki untuk meringankan beban masyarakat.

“Saya ikut merasakan dampak Covid-19 ini. Untuk itulah, saya ingin meringankan dan sedikit membantu beban masyarakat yang kurang mampu untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Intinya, nak mbantu mpong gi pacak,” tegas Alfrenzi, kepada teman-teman wartawan Rabu (29/4).

Dikatakannya, ici bantuan sembako ini berupa 2 ton beras, 800 kilogram gula, 800 kilogram minyak sayur dan lainnya. Bantuan ini sebenarnya akan rutin dilakukannya selama bulan Ramadhan. Kebetulan, kali ini berbarengan dengan dampak Covid-19.

“Selain untuk membantu warga terdampak Covid-19, sebenarnya  bantuan sembako ini rutin dilakukan setiap bulan ramdhan di lingkungan desa dan keluarga kurang mampu di Kota Pagaralam,” kata ici.

Selain itu, tambah Politisi Partai Hanura ini, bantuan diantar langsung relawan dan karang taruna binaan. Hal ini guna menghindari kerumunan dan antrian massa yang panjang mengikuti imbauan pemerintah dalam rangka memutus penyebaran virus corona.

Sementara itu, Salim (40) warga Dusun Pagaralam mengucapkan ribuan terima kasih atas bantuan tersebut. Pasalnya, bantuan kepada masyarakat seperti sembako ini sangat diperlukan saat ini karena adanya virus corona masyarakat tidak bisa mengais rezeki

“Kami sangat berterima kasih. Apalagi, ada anggota DPR Provinsi yang sangat peduli kampung halaman. Kami mendoakan agar bantuan ini dibalas oleh Allah SWT,” ujarnya. jauhari gunawan

Tinggalkan Balasan