GOWA, HR – Kabupaten Gowa Terima Laporan Hasil Evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) 2017 dengan nilai 61,16 atau predikat B melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (PAN) dan Reformasi Birokrasi (RB) Republik Indonesia, di Hotel Tentrem Yogyakarta, Selasa (13/2).
Kepala Bidang Perencanaan Makro Bappeda, Taufik mengatakan, predikat tersebut merupakan predikat tertinggi yang pernah diraih di Sulsel.
“Iya ini pertama kali di sulsel menerima predikat B untuk tingkat kabupaten/kota bersama Sinjai dan Makassar,” ujarnya.
Menurut Taufik, capaian itu dinilai dari beberapa komponen yakni perencanaan kinerja, pengukuran kinerja, perjanjian kinerja, pelaporan kinerja dan evaluasi kinerja.
“Jadi gowa dianggap memenuhi standar itu terutama inovasi yang dimunculkan mengenai penerapan laporan SAKIP berbasis online atau E-Sakip, nah ini salah satu kelebihan Gowa karena pertama kali mengimplementasikan sistem diantara kabupaten kota lainnya,” tambah Taufik.
Sementara itu, Inspektorat Kabupaten Gowa, Kamaluddin Serang, mengungkapkan pelaksanaan evaluasi ini berpedoman pada Peraturan menteri PAN dan RB No 12 tahun 2015 tentang Pedoman Evaluasi atas Implementesi SAKIP.
“Sudah ada dalam peraturan, dan evaluasi ini ditujukan untuk menilai tingkat akuntabilitas atau pertanggungjawaban atas hasil (outcome) terhadap penggunaan anggaran dalam rangka terwujudnya pemerintahan yang berorientasi kepada hasil serta memberikan saran perbaikan yang diperlukan,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Kamaluddin menyampaikan bahwa hasil evaluasi Pemerintah Kabupaten Gowa mendapat nilai 61,16 yang merupakan terbaik kedua tingkat kabupaten/kota di sulsel.
Terkait hal itu, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan YL, sangat mengapresiasi atas capaian tersebut.
“Kami sangat berterimakasih kepada pimpinan SKPD karena laporan Sakip dan penilaian sangat ditentukan oleh inovasi yang dibuat para SKPD dan saya sangat mengapresiasinya,” ucap Bupati termuda sekawasan Indonesia Timur itu.
Adnan mengaku, sejak tahun lalu pihaknya selalu menggenjot para SKPD untuk memperbaiki laporan Sakip agar target tercapai.
“Alhamdulillah dari hasil Kementerian PAN dan RB kita naik dari dulunya predikat CC sekarang B dan cuman ada tiga di Kabupaten/Kota yang dapat,” ungkapnya.
Kendati demikian, Dirinya tetap berharap agar nantinya bisa mencapai nilai yang lebih baik lagi.
“Saya berharap itu bisa dipertahankan dan lebih ditingkatkan lagi karena target kita bukan hanya menaikkan dari CC menjadi B tapi target kita dan cita-cita kita dimana pelaporan sakip kita bisa menjadi predikat A,” harap Adnan.
Penghargaan Sakip diterima oleh Wakil Bupati Gowa Abdul Rauf Malagani didampingi Kepala Bappeda, Inspektorat Daerah, dan Kepala Bagian Organisasi dan Pendayagunaan Aparatur Daerah.
Selain Kabupaten Gowa, Sinjai berada diposisi ketiga dengan nilai 60,16 dan Kota Makassar berada di posisi pertama dengan nilai 64.1. kartia