KALIANDA, HR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan akan memberangkatkan 30 orang ke Tanah Suci Mekkah melalui program ibadah umrah Bagian Kesejahteraan Sosial (Kesra) Setdakab Lampung Selatan tahun anggaran 2023.
Sebelum diberangkatkan, para jemaah umrah tersebut diberikan pelatihan atau manasik umrah serta berbagai perlengkapan ibadah umrah lainnya oleh Pemkab Lampung Selatan.
Kegiatan manasik umrah tersebut dibuka oleh Staf Ahli Bupati Lampung Selatan Bidang Ekonomi Pembangunan dan Kemasyarakatan Yespi Cory, yang berlangsung di Aula Rajabasa kantor bupati setempat, Rabu (15/11/2023).
Kepala Bagian Kesra Setdakab Lampung Selatan Firmansyah melaporkan, peserta calon jemaah umrah tahun 2023 sebanyak 30 orang, terdiri dari pemenang MTQ tingkat Provinsi Lampung.
Kemudian, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda, guru mengaji, marbot Masjid Agung Kalianda dan ibu-ibu Majelis taklim di Kabupaten Lampung Selatan.
“Pemberangkatan calon jemaah umrah akan dilaksanakan pada hari Rabu 22 November 2023 yang bertempat di Masjid Agung Kalianda pukul 02.00 WIB dini hari,” kata Firmansyah.
Sementara, Staf Ahli Bupati Bidang Ekobang dan Pembangunan, Yespi Cory mengingatkan, bagi peserta umrah untuk dapat mengikuti manasik tersebut dengan sungguh-sungguh, disertai disiplin yang tinggi, supaya dapat menjalankan rangkaian ibadah umrah dengan baik.
“Semua ini diberikan sebagai penghargaan atas dasar pengabdian, prestasi dan peran terhadap Kabupaten Lampung Selatan. Selain itu juga merupakan salah satu bentuk kepedulian dari pemerintah daerah,” kata Yespi Cory menyampaikan sambutan bupati.
Yespi Cory berharap, para jemaah umrah bisa menjalankan rangkaian ibadah umrah sesuai petunjuk yang telah diberikan selama mengikuti manasik.
Selain itu, Yespi Cory berpesan selama menjalankan ibadah sebisa mungkin berdoa di tempat yang mustajab, karena disana sangat besar peluang diijabah oleh Allah SWT.
“Jika nanti sudah ada di tanah suci untuk bisa mendoakan agar kabupaten kita senantiasa diberi perlindungan oleh Allah SWT, menjadi kabupaten yang maju dan berkembang, menjadi kabupaten yang diberkahi dan diridho, sehingga masyarakatnya dapat hidup makmur dan sejahtera serta dijauhkan dari segala bentuk musibah dan marabahaya,” ujar Yespi Cory.santi
