PANGKAL PINANG, HR – Pokok pikiran pimpinan dan anggota DPRD Bangka Belitung (Babel) mulai menjadi perhatian Pemerintah Provinsi (Pemprov), dan akan dimasukan dalam Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) 2023.
Pembahasan ini digelar dalam rapat koordinasi penyusunan Rancangan RKPD 2023, Kamis (10/03/2022), kemarin yang dipimpin Ketua DPRD Babel, Herman Suhadi,S.Sos bersama tim dari eksekutif. Tampak hadir juga Wakil Ketua DPRD M Amin dan Amri Cahyadi, beserta pimpinan dari tujuh fraksi di DPRD Babel.
Herman menilai penting pokok pikiran ini ditindaklanjuti dalam RKPD Pemprov Babel, sebagai wujud keberadaan wakil rakyat ini terhadap konstituen di dapilnya masing-masing. “Jadi ini tahapan penyusunan rancangan RKPD 2023, kita ingin RKPD mengakomodir pokir baik diterima dalam reses maupun usulan-usulan langsung oleh masyarakat,” ujar Herman usai rapat.
Sebelumnya, kata Herman, tiap fraksi sudah melakukan rapat bersama mitra Organisasi Perangkat Daerah (OPD) berkenaan koordinasi pokok pikiran yang sekiranya memang menjadi kewenangan Pemprov Babel.
“Makanya kita sangat berharap pokok pikiran bisa diakomodir secara maksimal karena ini usulan-usulan langsung dari konstituen atau rakyat Babel melalui anggota dewan di dapilnya masing-masing,” ungkapnya.
Hanya saja, Herman belum bisa memberikan jawaban berkenaan berapa persen pokok pikiran pimpinan dan anggota DPRD Babel dapat diserap dalam RKPD Pemprov Babel 2023. “Belum tahu, karena masih proses masih memilih dan memilah mana yang merupakan kewenangan provinsi, disamping programnya ada dan keuangan daerah kita punya kemampuan untuk itu. Dan tentunya tidak terlepas dari visi misi gubenur dan wakil gubernur,” jelasnya.
Diakui Herman, salah satu pokok pikiran yang diusulkan dewan ini berkaitan dengan perikanan tangkap di sektor kelautan dan peningkatan sumber daya manusia, agar pemanfaatan ke depannya lebih maksimal sehingga memberikan kesejahteraan kepada masyarakat.
“Oleh sebabnya kami sangat berharap ini diakomodir, karena itu tugas kami, menjaring aspirasi untuk dapar direalisasikan menjadi program yang tujuannya untuk kesejahteraan,” tutup Ketua DPRD Babel. agus
