JAKARTA, HR – Sedikitnya 35 Kartu Keluarga (KK), warga yang bertempat tinggal di Jalan Inspeksi, Kelurahan Rorotan, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, belum memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) DKI Jakarta. Padahal warga sudah sering mengadukan masalah ini kepada Lurah Rorotan, akan tetapi sampai sekarang belum juga terealisasi.
Terkesan Lurah Rorotan yang dipimpin Iham Mugabe S.ip, membiarkan dan bahkan menutup mata akan hal ini. Padahal, warga yang menempati rumah dijalan Inspeksi sudah berpuluh-puluh tahun tinggal di daerah tersebut dan rumah mereka kebanyakan sudah permanen.
Salah satu warga Jalan Inspeksi Osama Siburian menuturkan kepada HR, dimasa pandemi Covid-19, seperti sekarang ini, dirinya berharap. Agar mereka dilindungi Tuhan Yang Maha Esa, tidak terkena penyakit virus yang mematikan seperti itu. Sebab jika terkena, bukan tidak mungkin, mereka semua ini dianggap liar oleh pihak Kelurahan ataupun Kecamatan setempat.
“Alhamdulillah, selama ini warga di Jalan Inspeksi terhindar dari pandemi Covid-19, kami menginginkan dan berharap memiliki KK dan KTP DKI, akan tetapi kejelasan status mereka belum terdata di Dinas Dukcapil Jakut, sampai kapan kami dibiarkan seperti ini?,” ujar Siburian.
Sudah dua tahun, warga Jalan Inspeksi mengajukan kepihak Kelurahan Rorotan, agar wilayahnya masuk dalam lingkungan RW yang terdekat, hingga saat ini realisasi tersebut belum terlaksana, warga sangat berharap wilayah mereka diakui akan keberadaan mereka.
Kepala Seksi Kemasyarakatan Kelurahan Rorotan Tarlin pernah mengatakan, “Sabar kemungkinan besar pada Bulan April 2021, akan ada pangangkatan RT/RW baru,” ungkapnya pada saat warga mengajukan permasalahan ini.
Ditambahkan Osama Siburian, pada bulan lalu, sempat ada penggatian Camat yang sudah berlalu. Namun Kepala Seksi Kemasyarakatan, Tarlin terkesan mengabaikan permohonan warga dan membiarkan hal ini berlarut-larut.
Warga berharap Gubernur DKI Jakarta Anis Baswedan menyikapi permasalahan warga Jalan Inspeksi Kelurahan Rorotan, Kecamatan Cilincing, Jakut ini, sebab pada waktu kampanye Anis Baswedan menjanjikan untuk mensejahterakan warga masyarakat DKI Jakarta, kami berharap adanya keseriusan dari pihak instansi pemerintah terkait, agar kami memiliki KK dan KTP DKI.
“Sudah 76 tahun Indonesia Merdeka seperti sekarang ini, akan tetapi masih ada saja warga masyarakat yang belum terdata dan menjadi warga liar di negaranya sendiri, mana janji Gubernur DKI Jakarta Anis Baswedan, jangan omong doang (Omdo),” tutup Osama Siburian. nen
