MELAWI, HR – Wakil Bupati Melawi, Panji SSos mengingatkan kepada PNS di Pemkab agar tidak terlibat politik praktis saat pilkada yang rencananya akan dilaksanakan Desember mendatang.
“Jangan sampai ada PNS memberikan dukungan kepada pasangan calon tertentu. Ingat saudara ini PNS, resikonya tinggi jika sampai terlibat politik praktis,” kata Panji.
“Apalagi jika ada PNS yang ikut kampanye memberikan dukungan, jelas hal ini sudah menyalahi ketentuan perundangan-undangan yang berlaku. Sebab bagaimanapun itu PNS tidak boleh berpolitik. Apa lagi sampai ikut kampanye, jelas itu tidak dibenarkan dalam peraturan yang berlaku, maka seharusnya PNS jangan sampai melakukan kampanye,” tegasnya.
Wabup mengatakan, kendatipun dirinya juga akan bertarung dalam pilkada mendatang, dirinya tidak berhak melibatkan atau mengajak PNS yang saat ini menjadi bawahannya untuk memberikan dukungan, karena sepenuhnya hak pilih ada di tangan PNS.
“Saya memang mencalonkan diri, tapi saya juga tidak akan mempengaruhkan PNS yang ada di Melawi memilih saya, mereka berhak menentukan pilihannya sendiri sesuai dengan UU yang berlaku di Indonesia ini, kita diberi kepercayaan untuk memilih apa yang menurut hati dan nurani mereka masing-masing,” tegas Panji. ■ skn
