MELAWI, HR – Ketua Forum PKBM Melawi, Idham Sani, mengatakan, bahwa tidak ada pungli di Dinas Pendidikan sehubungan dengan pemberitaan di beberapa media cetak pada 27 Februari 2017. Terkait itu, Ketua Forum PKBM Kabupaten Melawi, mengklarifikasi berita tersebut yang telah beredar di masyarakat.
 |
|
Idham Sani
|
“Pengelola Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) tidak pernah merasa menyampaikan statemen atau wawancara dengan rekan media tentang adanya aliran dana kejar paket ke oknum Dinas Pendidikan Melawi,” ujar Idham Sani, (13/3/17).
Terkait adanya pungutan liar (pungli) dana bantuan Kelompok Belajar (Kejar) Paket, ratusan juta dana bantuan yang dialokasikan untuk PKBM se-Kabupaten Melawi, pihaknya selaku Ketua PKBM tidak pernah merasa melakukan pemotongan atau pungli.
“Sebab dana bantuan tersebut tidak boleh ada pemotongan dan prosedurnya yang mengatur,” ujarnya.
Menanggapi hal itu, Ketua Forum PKBM Kab Melawi, Idham Sani, membantah pemberitaan HR dengan edisi 27 Februari 2017 dengan judul Ketua Forum PKBM Akui Adanya Aliran Dana Ke Oknum Diknas Melawi. Sebagai pengelola, bahkan partisipasi dari anggota PKBM tidak pernah melakukan pungutan atau mengambil iuran untuk kepentingan pribadi kepada pengurus PKBM di Kabupaten Melawi.
Idham Sani, Ketua Forum PKBM Kab Melawi tidak pernah sama sekali meminta kepada pihak Lembaga PKBM di kecamatan serta memotong dana apapun /pungli tentang uang lembaga seperti dalam pemberitaan tersebut.
“Terkait mengenai izasah paket B palsu oleh salah satu oknum calon Kepala Desa yang terpilih sekarang dan telah ditangani Polres Melawi, lembaga PKBM Kabupaten se-Melawi dan Dinas Pendidikan tidak ada terlibat dalam pembuatan ijazah tersebut. Itu murni kesalahan oknum tersebut, sebagaimana yang telah disampaikan Polres Melawi pada Press Realease yang digelar di aula Tri Brata Polres Melawi kepada sejumlah media massa,” terangnya.
Dalam pernyataan persnya, Idham Sani menerangkan dan klarifikasi dengan adanya pemberitaan tentang dana bantuan yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2016 untuk kegiatan PKBM se Kabupaten Melawi/program kegiatan belajar mengajar Kejar Paket A, B dan C, yang seolah-olah dirinya yang mengatakan kepada awak media untuk diberitakan.
“Saya tidak pernah mengatakan hal itu kepada siapapun, apa lagi kepada wartawan,” pungkasnya. abd
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
