BENGKULU, HR – Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi Bengkulu, Prof. Dr. KH. Khairuddin Wahid, M.Ag, mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi pasca insiden demonstrasi mahasiswa dan masyarakat yang berujung meninggalnya seorang warga, Afan Kurniawan.
“Atas nama pribadi dan keluarga besar NU Bengkulu, saya menyampaikan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga almarhum Afan Kurniawan. Semoga beliau mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT,” ujar KH. Khairuddin, Jumat (29/08/2025).
KH. Khairuddin mengajak jamaah NU dan masyarakat umum di Bengkulu untuk berpikir jernih, menjaga ketenangan, serta mengutamakan keamanan dan ketertiban. Ia menegaskan pentingnya menolak provokasi yang dapat memicu anarkisme.
“Dalam situasi ini kita membutuhkan kejernihan pikiran dan kesabaran. Mari menjaga ketertiban, saling menenangkan, dan tidak terhasut oleh provokasi yang hanya merugikan,” tegasnya. efendi silalahi
