MAKASSAR, HR – Sejumlah Aktivis dan jurnalist online (JOIN) gelar unjuk rasa dibawah jembatan fly over dan dilanjutkan depan kantor DPRD Sulsel , di Jalan Urip Sumuharjo. Pemicu unjuk rasa ini terkait dugaan penolakan pasien anak berumur 5 tahun yang dilakukan oleh pihak rumah sakit Laubang Baji.
 |
| JOIN saat berunjuk rasa. |
Dimana kebijakan pihak RS Laubang Baji yang ditengarai menerapkan manajemen diskriminasi terhadap pasien disorot sejumlah pihak.
Zulkifli selaku koordinator unjuk rasa, dalam orasinya mengatakan bahwa perbuatan RS Laubang Baji membuktikan jika rezim saat ini tak lagi pro terhadap rakyat.
Anggota Komisi E DPRD Sulsel, Wawan Mattaliu, setelah mendapat laporan tersebut, akan segera menggelar Rapat Dengar Pendapat, serta menyayangkan kebijakan Rumah Sakit Laubang Baji tersebut. Hal ini diutarakan Wawan saat menerima para pengunjuk rasa di gedung DPRD Sulsel, Senin (28/08/17).
 |
| JOIN saat di ruang aspirasi DPRD Sulsel. |
Aspirasi ini diterima oleh Wawan dan pihaknya akan memanggil Direktur Rumah Sakit Laubang Baji pada Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang akan digelar dalam waktu dekat ini. kartia
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
