Minta SBPK Kawal Penundaan Pilkades Sintang

oleh -279 views
Simon Petrus

SINTANG, HR – Adalah Simon Petrus (44) warga Sintang Kalimantan Barat, tegas meminta seluruh warga 325 Desa di Kab Sintang yang Pilkadesnya ditunda agar memperhatikan apa dibalik penundaan tersebut.

Tidak hanya kepada warga desa yang pilkadesnya di tunda, Simon panggilan akrabnya, juga datangi Sektretaryat Sintang Bebas Pejabat Korup (SBPK) di Jl Oevang Uray, untuk minta mengawal warga 325 desa itu, jika mendapati terjadi sesungguhnya apa dibalik penundaan pilkades tersebut, supaya dibela hingga klar.

Menurut Burhan, alasan penundaan pilkades karena pendemi Covid-19 banyak ditentang para calon Kades, hanya saja para Calkades tersebut tidak berkutik.

Demikian juga warganya, punya keinginan berkicau tapi lagi-lagi mengurut dada, warga cuma bisanya bersungut-sungut menyebut, kenapa pilbup (9/12/2020) yang skalanya besar dilaksanakan ditengah pandemi, pilkades tidak boleh, gerutu warga tiru Simon.

Maka memperhatikan protes para warga desa yang akan pilkades itu, Simon menilai ada sesuatu diujungnya.

Apakah benar karena pandemi, anggaran pilkades yang tidak disetujui dewan atau yang lain terjadi, menurut Simon, tiga alasan itu masih dugaan, bukan itu alasan sesungguhnya.

Yang jelas, saya meminta kita masyarakat Sintang, khususnya warga desa yang akan pilkades, demikian juga SBPK supaya bergandengan tangn awasi penundaan 325 pilkdes Sintang.

Tak lama lagi Dompet Pemda akan diguyur Dana Desa 2021 kata Menteri Keuangan Sri Mulyani, kutip Simon, boleh saja jadi perhatian SBPK dan masyarakat Sintang.

Jujur saja, saya sendiri mendengar itu sempat bingung apa hubungannya dengan penundaan pilkades, tapi setelah saya diskusi banyak dengan rekan ada benarnya dimana saat ini mayoritas Pj Kades banyak yang ASN, ujarnya.

Menyikapi ajakan Simon Petrus, Koordinator SBPK Sintang Asdi, mengucapkan terimakasih sebab informasi penundaan 325 pilkades di Sintang memang jadi perhatian banyak pihak.

Jadi perhatian, dikarenakan penundaan pilkades di Kalimantan Barat cuma Sintang saja yang di tunda, ujarnya.

Asdi juga berjanji, akan mengawal penundaan pilkades Sintang  hingga waktu dicabut dan dimulai proses pilkadesnya, seraya meminta juga Simon dan rekan, untuk informasi dari 325 desa itu apa hal-hal yang terjadi selama penundaan tersebut.

Mengenai adanya isu mengait-ngaitkan tidak lama lagi DD cair dengan mayoritas ASN jabat Pj Kades, Asdi enggan menjawab, “kita lihat saja program desa yang dibuat Pj-nya ASN, sesuai apa tidak dengan DD yang cair,” katanya. mr/js

Tinggalkan Balasan