Kajian SPAM Bandung Raya Kurang Matang

oleh -455 views
oleh
BANDUNG, HR – Tidak tercapainya realisasi debit air untuk memenuhi sistem penyediaan air minum (SPAM) Bandung Raya tahap I yang dikerjakan pemerintah pusat dari kawasan Cibatarua dan Santosa dari 1400 liter per detik kenyataan saat ini baru tercapai 350 liter per detik disesalkan Yod Mintaraga, anggota Komisi IV DPRD Jabar.
Kepada wartawan di DPRD Jabar, Rabu (5/6) Yod menyatakan, proyek yang dikerjakan pemerintah pusat tersebut kurang matang. Hal ini terlihat dari melesetnya target pasokan air dari bendungan Cibatarua dan Santosa yang merupakan sumber air untuk proyek tersebut.
Dikatakan, ketidak matangan perencanaan ini bisa dilihat dari melesetnya target pasokan air dari bendungan Cibatarua dan Santosa yang merupakan sumber air untuk proyek tersebut.
Ketua Fraksi Golkar Amanah DPRD Jabar ini menilai perencanaan awalnya tidak baik. “Potensi (air) berapa, kekuatan berapa, menjangkau berapa. Harusnya dihitung dulu, disurvei dulu, jadi tidak ada keraguan,” jelasnya. ■ horas

Tinggalkan Balasan