Bupati Launching Inovasi “Mekar Membara”

oleh -193 views
oleh
Bupati Launching Inovasi"Mekar Membara"

MAJALENGKA, HR – Dalam rangka meningkatkan upaya promotif dan preventif serta meningkatkan produktivitas masyarakat dalam upaya menurunkan beban pembiayaan pelayanan kesehatan akibat penyakit tidak menular, Pemkab Majalengka dalam hal ini Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka, gelar Launching inovasi “Mekar Membara”, Masyarakat Bugar menuju Majalengka Bagja Raharja. Inovasi tersebut di launching oleh Bupati Majalengka, di Gedung Convention Fitra Hotel, Senin (30/05/2022).

Turut serta hadir dalam kegiatan tersebut Ketua DPRD Kabupaten Majalengka, Wakil Bupati, Sekda, unsur Forkopimda, Ketua TP-PKK Kabupaten Majalengka, para Staf Ahli, Asisten Daerah Kabupaten Majalengka, para Kepala OPD dan Camat se-Kabupaten Majalengka, Para Kepala Puskesmas se-Kabupaten Majalengka, Dirut RSUD, Dirut Perumda, serta tamu undangan lainnya.

Dalam laporannya, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka, dr. H. Harizal Ferdiansyah Harahap, M.M., menyampaikan bahwa inovasi Mekar Membara ini merupakan inovasi dari Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka yang belum pernah dilakukan dimanapun diseluruh Indonesia, berawal dari kehawatiran terhadap para pejabat dilingkungan Pemda Majalengka dimana masih cukup banyak terdapat penyakit menular, seperti hypertensi/penyakit jantung, diabetes melitus, kanker dan lain-lain.

“Untuk itu inovasi ini muncul sebagai intervensi terhadap masih cukup banyaknya penyakit tidak menular di kalangan Pejabat Pemda Majalengka, dimana kematian yang diakibatkan oleh penyakit tidak menular ini cukup besar yakni sekitar 78%, penyakit tidak menular ini salah satunya disebabkan oleh perilaku hidup tidak sehat dan kurangnya aktivitas fisik sehingga kami gencar untuk mengajak masyarakat untuk membudayakan gerakan masyarakat hidup sehat (Germas),” jelas Kadinkes.

Kadinkes menambahkan, melalui inovasi ini kami mencoba melakukan deteksi dini faktor penyakit kemudian diikuti oleh penerapan perilaku hidup bersih dan sehat, sehingga tujuannya untuk dapat merubah pola hidup masyarakat di Kabupaten Majalengka mejadi lebih sehat dan bugar, selain itu didalamnya juga terdapat pemeriksaan kebugaran jasmani, adapun sasaran dari inovasi Mekar Membara ini yakni para ASN dilingkungan Pemda Majalengka serta masyarakat sebanyak 3.000 orang, adapun rangkaian kegiatannya yakni launching inovasi Mekar Membara hari ini dan nantinya dilanjutkan dengan pemeriksaan kondisi fisik para ASN di tanggal 17 Juni mendatang serentak di tingkat Kabupaten dan tingkat Kecamatan.

Sementara itu, Bupati Majalengka, Dr. H. Karna Sobahi, M.M.Pd., menyambut baik dan juga mengapresiasi inovasi Mekar Membara yang dicetuskan oleh Dinas Kesehatan, inovasi ini menunjukan fighting spirit dalam membangun dengan artian membangun inovasi yang tadinya tidak ada menjadi ada dan yang ada menjadi luar biasa.

Yang paling penting dari sebuah inovasi adalah tindak lanjut kedepannya,jangan sampai inovasi itu hanya sebatas ceremonial saja namun implementasinya kurang begitu optimal, untuk itu konsistensi dari inovasi harus betul-betul dijalankan.

“Saya berharap inovasi Mekar Membara ini akan menjadi branding terbaik kita dalam rangka menjaga dan mempreventif tingkat kesehatan para Pejabat, dan yang paing utama dengan inovasi Mekar Membara ini akan membedah kondisi objektif kesehatan para Pejabat guna menghasilkan para Aparatur Sipil Negara dilingkungan Pemkab Majalengka yang sehat,” pungkas Bupati.

Ditempat terpisah Sekdis Dinkes H. Agus Susanto, S. Sos, MSi yang didampingi Ketua Panitia H. Mumu Hermawan, SKM., MH menambahkan bahwa kegiatan Mekar Membara ini akan terus dilaksanakan baik ditingkat Kabupaten maupun tingkat Kecamatan secara maksimal dan kontiyu.

Inovasi Mekar Membara ini masuk kedalam jajaran inovasi tingkat Nasional selain itu termasuk juga dari 128 urutan inovasi di Majalengka, dan Mekar Membara masuk kedalam tiga besar,mudah-mudahan inovasi ini dapat berkompetisi di tingkat Provinsi Jawa Barat dan Nasional.

Diharapkan dengan adanya inovasi mekar membara yang akan berlanjut setiap triwulan disetiap puskesmas atau desa ini akan menghasilkan masyarakat Majalengka yang sehat. lintong situmorang

Tinggalkan Balasan