BNN Gelar Tes Urine Mendadak, Anggota Dewan Ketar-ketir

Ilustrasi
PAGARALAM, HR – Tes urine yang dilakukan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Pagaralam secara mendadak terhadap 25 anggota DPRD Kota Pagaralam, belum lama ini, Selasa (11/8), membuat wakil rakyat ini ketar-ketir.
Pelaksanan tes urine dilakukan usai pelaksanaan rapat Paripurna pembahasan APBD perubahan tahun 2015, sempat mengagetkan anggota dewan, Walikota Pagaralam, serta pejabat yang menghadiri rapat Paripurna.
Kepala BNN Kota Pagaralam, Sudran Gafar,SSos kepada wartawan mengatakan, tes urine dilakukan secara dadakan agar tidak bocor, sehingga semua anggota dewan tidak ada yang lari atau minggat. “Dari 25 anggota dewan, ada 24 orang yang hadir saat rapat paripurna. Dari jumlah ini, hanya 23 orang yang mengikuti tes urine, sedangkan satu orang langsung izin,”jelasnya.
Menurut Sudran Gafar, meskipun tidak ikut tes urine, yang bersangkutan tetap akan dipanggil dan dimintai keterangan termasuk tes urine ulang. Untuk hasil tes urine belum tahu hasilnya, karena masih dilakukan uji Labor untuk memastikan hasil tes dan siapa saja anggota dewan yang terindikasi Narkoba.
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Pagaralam, Ruslan Abdul Gani SE mengutarakan, dari 25 orang anggota dewan, ada 24 orang hadiri Paripurna, tapi hanya 23 orang yang ikut tes urine, satu orang izin. Sedangkan satu orang, atas nama Armansyah SH tidak hadir, izin ada kegiatan partai di Jakarta. “Yang tidak ikut tes urine, nanti akan tes urine ulang,”katanya. ■ jauhari gunawan

[rss_custom_reader]

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *