Kegiatan Pelatihan Budidaya Rumput Laut di UPT PBL Situbondo

oleh -10 Dilihat
oleh
SURABAYA, HR – Budidaya rumput laut merupakan komoditas perikanan yang dapat dikembangkan dengan menjalin kerja sama kemitraan. Budidaya rumput laut pada umumnya dilakukan oleh para pembudidaya/nelayan, dimana dalam pengembangannya memerlukan keterpaduan unsur-unsur subsistem, mulai dari penyediaan input produksi, budidaya, sampai ke pemasaran hasil. Provinsi Jawa Timur yang meliputi Selat Madura, Laut Jawa, Selat Bali, dan Samudera Indonesia dengan luas perairan kurang lebih 208.138 km2, didalamnya tentu terdapat bermacam-macam jenis rumput laut, diantaranya Eucheunema sp, Gracilaria dan Gelidium yang diketahui memiliki nilai ekonomis yang tinggi.
Budidaya Rumput Laut
Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Timur melalui Unit Pelaksana Teknis Pengembangan Budidaya Laut (UPT PBL) Situbondo, melaksanakan kegiatan pelatihan budidaya rumput laut kepada masyarakat, dengan tujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan wawasan bagi para peserta pelatihan. Adapun materi pelatihan yang disampaikan meliputi pemilihan lokasi budidaya rumput laut, sarana dan prasarana budidaya rumput laut, teknik budidaya rumput laut, serta panen dan pemasarannya.
Peserta pelatihan berasal dari berbagai daerah, diantaranya Kab.Situbondo, Kab.Probolinggo, Kab. Banyuwangi, Kab. Pacitan, Kab. Sumenep, dan Kab. Pamekasan. Peserta pelatihan diikuti oleh para pelaku usaha budidaya rumput laut dan pembudidaya pemula. Bagi mereka yang telah lama berkecimpung dalam menjalankan usaha budidaya rumput laut, pelatihan ini dimanfaatkan sebagai wadah untuk menambah pengetahuan dan keterampilan mereka di lapangan, sedangkan bagi pembudidaya pemula yang akan menggeluti usaha budidaya rumput laut sangatlah antusias mendapatkan materi tentang budidaya rumput laut, serta memotivasi mereka dalam mendirikan usaha budidaya rumput laut.
Budidaya rumput laut harus memenuhi persyaratan lokasi yang tepat, berikut kriteria lokasi yang bagus untuk budidaya rumput laut :
  1. Terlindungi dari pengaruh angin dan gelombang yang besar
  2. Kecepatan arus 20-40 cm/s
  3. Kondisi dasar perairan (dasar pecahan karang dan pasir kasar)
  4. Kedalaman 30 – 60 cm pada waktu surut terendah
  5. Salinitas 28 – 34 ppt
  6. Bebas pencemaran
  7. Dekat dengan tenaga kerja

Bibit yang digunakan untuk budidaya rumput laut adalah bibit yang unggul dan bebas dari penyakit, berikut kriteria bibit yang bagus untuk budidaya rumput laut :
  1. Bercabang banyak, rimbun, dan runcing
  2. Tidak terdapat bercak dan terkelupas
  3. Warna spesifik (cerah)
  4. Umur 25 – 35 hari
  5. Berat bibit antara 50 – 100 gram
  6. Bebas dari penyakit ice-ice

Hasil dari budidaya rumput laut digunakan untuk beberapa keperluan, ada yang digunakan sebagai bibit, ada juga yang dijual ke pabrik pengolahan rumput laut yang ada di Surabaya. Untuk pengolahan skala rumah tangga, rumput laut diolah menjadi beberapa produk, seperti kerupuk rumput laut, puding rumput laut, dodol rumput laut dan lain-lain. ian


(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.