Surat Tak Berbalas Terkait 12 Unit TV serta Kulkas Seharga Rp 22 Juta untuk Rumdin Walikota

oleh -1.9K views
oleh

PEKANBARU, HR – 14 April 2018, HR melayangkan surat konfirmasi tertulis kepada Bagian Umum Setdako Pekanbaru, terkait kebenaran informasi data yang dimiliki HR, akan tetapi hingga berita ini dimuat, surat tersebut belum juga berbalas.

Adapun dalam surat konfirmasi tersebut HR juga menyertakan lampiran berkas data yang menjadi bahan pendukung atas pertanyaan.

Berdasarkan informasi yang diperoleh HR dari loket penerima surat menyatakan kalau surat sudah ada di meja yang bersangkutan (tujuan surat).

Adapun perihal yang menjadi sorotan HR terkait pengadaan belasan unit Televisi 32” (inci) hingga 40” dan Rak Sepatu untuk Rumah Dinas Walikota Pekanbaru hingga belasan Handphone Selular pada tahun anggaran 2014, dan yang tak kalah menariknya adalah pengadaan kulkas seharga Rp 22 juta untuk rumah dinas Walikota.

Terkait alasan pengalokasian TV belasan unit dalam bulan berbeda, serta 3 unit rak sepatu dengan harga satuan yang mencapai puluhan juta rupiah, OPD yang bersangkutan mungkin punya alasan tersendiri dan menjadi dasar HR untuk melayangkan surat konfirmasi tertulis dikarenakan yang bersangkutan tidak ada di tempat sewaktu disambangi HR.

Pengadaan-pengadaan tersebut, berdasarkan data yang dimiliki HR dilakukan pada bulan 24 April 2014 untuk TV 40”, 17 September 2014 untuk TV 32”, 29 September 2014 untuk TV 40”, 21 Oktober untuk TV yang tidak disebutkan Incinya.

Terkait 3 unit rak sepatu diadakan pada 11 september 2014 senilai Rp 83.091.631, sementara untuk Kulkas sejumlah 1 unit dengan harga Rp. 22.385.000, diadakan pada 8 Mei 2014.

Memang sangat janggal apabila OPD yang menjadi tujuan konfirmasi tertulis tersebut tidak juga menjawab surat HR padahal sudah lebih dari satu bulan.

Rentetan surat tak berjawab ini bukanlah yang pertama bagi HR sebab beberapa OPD lain di Pemko Pekanbaru yang disurati pun melakukan hal yang sama.

Keterangan tekakhir yang diperoleh HR dari Plt Kabag Umum, Edi Suherman melalui pesan selularnya, mengatakan, kalau surat tersebut belum sampai padanya. Sehingga surat Konfirmasi tertulis HR terkait pengadaan tersebut, kini seolah tak ketahuan rimbanya. dar

Tinggalkan Balasan