NATUNA, HR – Seleksi Tilawatil Quran (STQ) tingkat kabupaten kembali diselenggarakan oleh Pemda Natuna. Perhelatan dibidang keagamaan tersebut, digelar di Masjid Agung Natuna, merupakan simbol Islamic Centre daerah, mulai tanggal 25 hingga 29 April 2017.
![]() |
Hamid Rizal pukul beduk.
|
Ajang STQ IX itu diikuti oleh 15 kecamatan di Kabupaten Natuna, termasuk 3 kecamatan baru yang belum lama ini dimekarkan, yakni Kecamatan Suak Midai, Bunguran Batubi, dan Kecamatan Pulau Tiga Barat.
Suasana malam pembukaan STQ IX tampak meriah dengan disuguhkannya penampilan penari Zapin Melayu dari Sanggar Dina Mahkota dan Langkadura. Dan tidak ketinggalan alunan musik religi juga menghiasi malam pembukaan STQ, yang membuat masyarakat sangat antusias, sehingga astaka utama dipenuhi penonton.
Pada sambutan malam pembukaan tersebut, Ketua Umum LPTQ Kab.Natuna,Dra. Hj. Ngesti Yuni Suprapti mengatakan, Kabupaten Natuna dengan masyarakat melayu memiliki akar budaya peninggalan leluhur yang sarat dengan nilai – nilai ajaran Islam dalam perilaku kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara. Ketua Umum LPTQ menyebut nilai luhur tersebut hendaklah dapat selalu dilestarikan dan dikembangkan, agar nuansa religi senantiasa tercipta ditengah – tengah jalannya pembangunan daerah menuju ke arah kemajuan.
Bupati Natuna, Hamid Rizal menghimbau kepada masyarakat untuk jadikan STQ IX sebagai momentum perbedaan, sebagai salah satu modal untuk memperkuat persatuan dan kesatuan serta ketahanan sosial sebagai salah satu modal penting dalam pembangunan daerah.
“Natuna mayoritas muslim, bukan berarti harus diskriminasi terhadap pemeluk agama lain, toleransi dan kerukunan umat beragama harus sama – sama diwujudkan, agar program yang disusun oleh pemerintah berjalan sebagaimana mestinya. Maka dari itu jadikan momentum STQ kali ini untuk menjalin ukhuwah Islamiah, mempererat persaudaraan, bersama – bersama menyadari pentingnya toleransi kepada sesama umat beragama, agar kedepan upaya percepatan pembangunan dapat terwujud sebagaimana yang diharapkan bersama,” pesan Bupati Hamid.
Dalam pelaksanaan kegiatan STQ sempat mendapat musibah pada hari ke dua, yakni Astaka Utama di hantam angin puting beliung. Meski demikian tidak menyurutkan semangat para peserta dan panita, walaupun harus berpindah tempat di dalam ruangan Masjid Agung.
Malam penutupan STQ IX dilaksanakan di dalam ruang utama Masjid Agung,Sabtu (29/4) malam, menghasilkan Keputusan Dewan Hakim tentang Qori – Qori’ah dan Hafiz – Hafizhah, terbaik l, ll, lll dan harapan.
Tilawah anak – anak Putri terbaik l Nur Halimah dari Bunguran Timur Laut, terbaik ll Sasa Pilda dari Kec. Midai, terbaik lll Delfia Zahwa Tsalsabila dari Suak Midai, dan harapan l Istiqomah dari Kec. Bunguran Timur.
Sedangkan Putra terbaik l Muhamad Abdul Hadi dari Bunguran Timur Laut, terbaik ll Muhammad Kholil Fajri dari Bunguran Timur, terbaik lll Andriansyah Pulau Tiga, dan harapan l diraih Khairul Arfani dari Bunguran Selatan.
Tilawah dewasa putri yang meraih terbaik l Wiwin Winarti dari Kec.Subi, terbaik ll Julina dari Serasan Timur, terbaik lll Susnita Kec. Midai, harapan l Yaumi Fitri Suak Midai.
Tilawah golongan dewasa putra terbaik l Solihin, S.STP utusan Bunguran Timur laut, terbaik ll Agusteri dari Bunguran selatan, terbaik ll Harto dari Serasan Timur, harapan l Ahmad Jalaluluddin dari Bunguran Barat.
Katagori Tahfizh golongan 1 Juz dan Tilawah Putri terbaik l Fitria utusan Kec. Midai, terbaik ll Donella Amanda dari Bunguran Utara, terbaik lll Regiliadita dari Bunguran Timur, harapan l Nyimas Merci Aulia dari Bunguran Selatan.
Tahfizh golongan 1 Juz dan tilawah putra terbaik l Muliyadi dari Bunguran Timur, terbaik ll Diko Ardiansyah dari Midai, terbaik lll M Fadhlurrahman dari Bunguran Barat, harapan l Hairudin dari Bunguran Timur Laut.
Tahfizh golongan 5 Juz dan tilawah putri terbaik l Estiparia Febriani dari Midai, terbaik ll Fitri Andini dari Serasan Timur, terbaik lll Wildariani dari Serasan, harapan l Septi dari Bunguran Barat.
Sementara putra, terbaik l M Da’i Maftuh dari Serasan Timur, terbaik ll Toni Alfiansyah dari Bunguran Timur, terbaik lll Bakti Eki Abdianto dari Suak Midai dan harapan l Hakiki dari Pulau Tiga.
Sementara Tahfizh golongan 10 Juz putri diikuti peserta tunggal mendapatkan peringkat terbaik ll Nuliana Ulva dari Pulau Laut.
Sedangkan golongan 10 Juz Putra diikuti dua orang mendapatkan juara ll dan lll, terbaik ll M Hafiz Muzaki dari Midai, terbaik lll Bazaruddin dari Pulau Laut. Tahfizh golongan 20 Juz hanya diikuti dua orang peserta putra, terbaik ll Jurais dari Bunguran Timur dan terbaik lll Lukman Kurniawan dari Midai.
Surat keputusan tersebut ditanda tangani Ketua Dewan Hakim STQ IX Tingkat Kab. Natuna Drs. H. Mazdjad dan Sekretaris Dewan Hakim H. Abu Hasan Sa’ari. fian
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});