LINGGA, HR – Sebanyak 4 lokal ruangan gedung SDN 002 Kuit yang terletak di Desa Duara, Kecamatan Lingga Utara dikerjakan secara swakelola oleh kepala sekolah dan pengawas serta majelis guru.
 |
|
Gedung SDN 002
|
Rehab total gedung sekaloh ini dikerjakan secara swakelola karena menurut Kepala Sekolah Bhatiar sesuai aturan yang berlaku dari pusat, bahwa setiap pembangunan atau rehap gedung sekolah yang menggunakan dana alokasi khusus (DAK) itu dikerjakan secara swakelola karena dana ini bukan dari APBD.
“Sementara gedung dalam perbaikan, maka sebagaian murid yang ruang belajarnya terkena rehaban terpaksa dipindahkan,”ujar Bahtiar belum lama ini di ruangan kerjanya.
Menurut kepala sekolah, murid yang empat lokal ini dipindahkan ke gedung pertemuan. “Jumlah ruang belajar ada sebanyak tujuh lokal, .empat terkena rehab, sisanya digunakan untuk murid kelas 1 dan kelas3. Rehab gedung diperkirakan selama empat bulan,” terang Bahtiar.
Pekerjaan ini dijelaskan Bahtiar murni dikerjakan atas kesepakatan antara guru-guru dan badan pegawas sekolah. Para pekerjanya pun dari masyarakat tempatan.
“Mulai dari sekecil apapun anggaran yang dikeluarkan itu harus melalui perundingan antara guru- guru dan pegawas sekolah, biar tak ada saling mencurigai,” ungkap Kepala Sekolah SDN 002 ini. ar
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
