Penghentian Pelayanan Jampersal di Tengah Pandemi Menjadi Sorotan Politisi PPP

oleh -257 views
Penghentian Pelayanan Jampersal di Tengah Pandemi Menjadi Sorotan Politisi PPP.

SUKABUMI, HR – Kebijakan pemerintah daerah melalui dinas kesehatan menuai kontra di kalangan anggota DPRD Kabupaten Sukabumi terutama dari anggota fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Sukabumi.

Perihal tersebut dikemukakan di rapat paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi oleh anggota DPRD dari fraksi PPP, interupsi di awal pembukaan rapat paripurna mengenai peraturan penghentian pelayanan Jampersal Rabu (8/07/2020).

Ditemui di ruang fraksi seusai rapat paripurna politisi PPP Andri Hidayana menjelaskan ditengah pandemi Covid-19 yang dimana masyarakat kesulitan ekonomi yang carut marut, hari ini pertanggal 2 kemarin dinas kesehatan mengeluarkan kebijakan untuk menghentikan pelayanan jampersal.

Sementara batas waktu yang ditentukan belum jelas kapan akan dimulai lagi dibukanya, sehingga fraksi PPP mengambil langkah interupsi di rapat paripurna tadi, sehingga menjadi atensi bersama kedepannya.

“Jadi lebih intinya kita ingin segera melalui tadi rapat paripurna agar kebijakan tersebut dicabut kembali untuk demi rasa keadilan dimasyarakat. Ini bukan hanya satu wilayah atau kecamatan saja luanglingkupnya sekabupaten Sukabumi,” jelasnya.

Untuk manfaatnya sendiri jampersal ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat, terlebih oleh ibu hamil yang mau melahirkan. Dirasa kebijakan menghentikan pelayanan jampersal sangat merugikan masyarakat dan mencederai rasa keadilan.

Jadi untuk langkah PPP pertama hari ini sudah tersampaikan di dalam kegiatan rapat paripurna hari ini, “mungkin besok rapat gabungan banggar dengan komisi komisi, itu juga akan ditindaklanjuti kembali tentunya sampai program ini berjalan kembali dan itu akan terus disuarakan dan diperjuangkan,” pungkasnya. ida

Tinggalkan Balasan