LAMSEL, HR – Sore hari di Pantai Minang Rua, Desa Kelawi, Kecamatan Bakauheni, Selasa (23/9/2025), penuh dengan semangat kebersamaan. Ratusan peserta dari pemerintah daerah, akademisi, hingga masyarakat bersatu dalam aksi bersih pantai yang dipimpin Utusan Khusus Presiden (UKP) Bidang Pariwisata sekaligus Ketua Tim Penggerak PKK Lampung Selatan, Zita Anjani.
Kegiatan ini juga dihadiri Wakil Ketua TP PKK, Ketua DWP, Asisten Pemerintahan dan Kesra, para kepala perangkat daerah, Camat Bakauheni, serta Kepala Desa Kelawi. Dari unsur akademisi, hadir rektor Universitas UIM, An-Nur, Muhammadiyah, hingga ITERA. Kehadiran lintas sektor tersebut menegaskan tekad bersama menjaga kelestarian wisata Lampung Selatan.
Dalam apel pembukaan, Zita menegaskan pentingnya kesadaran kolektif untuk merawat pantai. “Pantai ini harus kita hari ini, besok, dan seterusnya. Dengan kerja sama semua pihak, Lampung Selatan bisa maju. Pantai dan destinasi wisata harus kita jadikan sumber pemasukan,” ujarnya.
Ia juga mengungkapkan rencana besar menyambut HUT Lampung Selatan pada 14 November mendatang. Festival Lampung Selatan akan menghadirkan pawai budaya berskala besar, ribuan penari dengan tarian khas daerah seperti Tari Tuping, serta atraksi budaya lainnya.
Lebih jauh, pemerintah daerah bersama UKP berkomitmen melakukan revitalisasi enam objek wisata unggulan. Pantai Minang Rua menjadi prioritas, disusul situs sejarah Makam Keratuan Darah Putih. Upaya ini diyakini mampu memperkuat daya tarik wisata sekaligus meningkatkan ekonomi daerah.
Usai apel, Zita bersama rombongan turun langsung memunguti sampah di bibir pantai hingga ke area Goa Minang Rua. Meski matahari terik, ia tetap bersemangat. “Tahun depan kita sudah minta peralatan yang lebih modern untuk mendukung kebersihan pantai,” tambahnya.
Di akhir kegiatan, Zita menyampaikan apresiasi. “Saya bangga dan berterima kasih atas kerja sama semua pihak,” tutupnya. santi
