Dampak Erupsi Gunung Baru Jari, Bandara Ngurah Rai Tutup Sementara

oleh -462 views
oleh
DENPASAR, HR – Efek erupsi Gunung Barujari atau anak Gunung Rinjani membuat penutupan Bandara Internasional Ngurah Rai harus diperpanjang hingga Jumat (6/11). Sebelumnya, direncanakan Bandara Ngurah Rai akan kembali dibuka pada hari ini Kamis (5/11) pukul 08.00 Wita. Rencana ini akhirnya batal karena erupsi Gunung Barujari terus menutupi langit Bali dan NTB dan bahkan sampai Jember Banyuwangi.
Bandara Internasional Ngurah Rai 
Ternyata abu vulkanik yang disemburkan makin pekat dan tetap mengarah ke Barat wilayah Bali, hingga memutuskan penutupan di Bandara Ngurah Rai diperpanjang hingga Jumat 6 November 2015.
Notice to Airman ( Notam) dikeluarkan pihak oprasional Bandara Ngurah Rai sejak pukul 06.00 Wita, yang isinya untuk memperpanjang waktu penutupan hingga besok, Jumat (6/11) pada pukul 08.45 Wita. “Ya benar, berdasarkan Notam yang kami terima. Terpaksa kami perpanjang waktu penutupan di Bandara, sambil menunggu informasi lebih lanjut pada besok pagi ( Jumat),” terang Trikora Harjo, GM Angkasa Pura I Ngurah Rai, Kamis (5/11) di Denpasar, Bali.
Lanjutnya, Not‎am dikeluarkan berdasarkan data dari BMKG dan Volcanic Ash Advisory Center (VAAC) Darwin, dimana pergerakan abu vulkanik Gunung Barujari yang mengahruskan pihaknya memutuskan untuk kembali menutup sementara operasional bandara terhitung mulai hari Rabu jam delapan pagi ini. “Kita harapkan pergerakan abu bisa merendah hingga besok pagi,” singkatnya.
Sementara itu, untuk mengatisipasi penumpang yang datang, pihak Angkasa Pura telah menghimbau dua jam sebelum Notam diumumkan, agar masing-masing maskapai yang ada menginformasikan kepada calon penumpang soal batal dibukanya hari ini Kamis 5 November.‎ ans

Tinggalkan Balasan