Belasan Pabrik Sari Kelapa Digerebek Polisi

oleh -50 Dilihat
oleh
CIAMIS, HR – Selama lima tahun belasan pabrik rumahan sari kelapa di Dusun Cigobang, Desa Cikawung, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, diduga gunakan pupuk urea (ZA). Penggunaan pupuk Urea ZA pada produksi sari kelapa dipercaya memperlancar pembentukan sari kelapa (2/4).
Menurut Warni (45), pemilik perusahaan, tidak semua pabrik beroperasi sejak 2010. Ada juga pabrik yang baru beroperasi empat bulan. Sari kelapa yang diolah telah dikirim ke berbagai wilayah antara lain, Cianjur, Bogor dan Jakarta sudah berbentuk sari kelapa.
“Kami sudah memproduksi lima tahun menggunakan pupuk urea sama dengan perusahaan lainnya, berada di tiga Kecamatan, antara lain Purwadadi, Lakbok, dan Banjarsari,” ujarnya.
Warni mengungkapkan bahwa dirinya tidak pernah mendapat pembinaan dari Disperindagkop, Kabupaten Ciamis. “Jadi kami tidak pernah menerima pembinaan dari intansi terkait penggunaan zat berbahaya pada makanan itu,” ungkapnya.
Kapolsek Lakbok, AKP Edih Permana, mengatakan ada tiga perusahaan di tiga kecamatan yang menggunakan pupuk urea dalam proses pembuatan sari kelapa. Perusahaan itu berada dilingkup tiga kecamatan yakni Purwadadi, Lakbok, dan Banjarsari.
“Kami masih terus melakukan penyelidikan dan pemeriksaan terhadap 15 perusahaan yang menggunakan pupuk ZA, hingga mengambil sample dari sari kelapa untuk dilakukan uji labolatorium,” katanya. ■ dede supriadi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.