PEKANBARU, HR – Seusai memimpin upacara, Walikota Pekanbaru, Firdaus MT menyampaikan ucapan selamat Hari Perhubungan dan ucapan terima kasih atas pengabdian para insan perhubungan yang dialamatkan kepada Menteri Perhubungan dengan segenap jajaran serta kepada insan perhubungan yang ada di pemerintahan daerah serta kepada korporat perusahaan.
 |
| Walikota Pekanbaru, Firdaus MT (tengah) |
Walikota Pekanbaru menegaskan bahwasanya perhubungan merupakan salah satu indikator dari Pekanbaru Smart City, juga sebagai urat nadi pembangunan untuk kesejahteraan rakyat Riau umumnya, serta pekanbaru pada khususnya.
Sehingga kedepan diharapkan berbagai kemudahan terkait pergerakan orang dan barang dapat dirasakan segala lapisan masyarakat, baik itu melalui moda transportasi darat, laut/air, maupun udara, karena disaat hal tersebut terealisasi maka pertumbuhan ekonomi juga akan meningkat dan kesejahteraan yang diinginkan masyarakatpun akan terwujud.
Bercermin pada pengalamannya selama 32 tahun di Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Riau, Walikota Pekanbaru merasa bahwa apa yang dilakukannya dulu telah memberikan efek baik pada masyarakat Riau yang berada di wilayah pembangunan jalan tersebut.
“Berdasarkan pengalaman saya selama 32 tahun di Dinas PU, dan dalam 10 tahun terakhir pengabdian saya di Pemrov Riau, kita melakukan kegiatan pembuatan dan pembangunan ruas-ruas jalan baru di wilayah Riau, sehingga saat ini urat nadi ekonomi di wilayah tersebut sudah berjalan,” ujar Walikota.
Menyadari akan beragamnya tingkat kepuasan, bagi Walikota Pekanbaru tersebut seolah tidak menjadi bahan pikiran, sebab menurutnya adalah suatu kebanggaan telah bisa melayani masyarakat Riau sewaktu masih bekerja di Dinas PU Provinsi Riau.
Sementara untuk wilayah Kota Pekanbaru, Walikota menjabarkan bahwa untuk moda transportasi laut/air melalui Sungai Siak, Pemerintah Kota Pekanbaru belum memiliki dermaga yang presentatif, dan selama ini masyarakat pengguna moda transportasi ini masih menggunakan dermaga-dermaga pribadi, sehingga ada keterbatasan Pemko Pekanbaru dalam melakukan pengawasan terhadap keluar masuknya barang, khususnya barang yang masuk. Akan tetapi Pemerintah Kota Pekanbaru telah merencanakan pembangunan dermaga yang representatif.
“Karena dermaga untuk moda air tersebut adalah milik orang per orang, sehingga kita tidak bisa mengawasi keluar masuknya barang ke Kota Pekanbaru. Dan kita khawatir ada yang menyalahgunakan penggunaan dermaga-dermaga tersebut untuk memasukkan barang-barang ilegal, seperti narkoba dan barang ilegal lainnya. Oleh sebab itu kita telah merencanakan untuk membangun fasilitas yang representatif dan sekarang sedang kita jalani tahapan-tahapannya,” kata Walikota Pekanbaru.
Jawaban santai dilontarkan Walikota Pekanbaru Firdaus MT, sewaktu HR mempertanyakan terkait kepuasan Walikota atas kinerja Kepala Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru, serta terkait apabila wacana pengajuannya mengikuti kontes Pemilihan Gubernur Riau berhasil, apakah akan turut mengajak Kepala Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru ke Dinas Provinsi Riau.
“Kita pelayan masyarakat, baik, puas, cukup puas, atau tidak puas hanya masyarakatlah yang tau. Yang penting sebagai pelayan atau abdi masyarakat harus berbuat untuk kepentingan rakyat, kalau ada pejabat atau pegawai yang salah, kita akan berikan punish dan apabila berprestasi kita beri reward. Masyarakat kita beragam, terkadang kebijakan dan kinerja kita tidak bisa langsung menyentuh dan dirasakan secara langsung oleh masyarakat, jadi kita serahkan saja kepada masyarakat,” tandas Walikota Pekanbaru. titi
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
