DEPOK, HR – Mensukseskan program konversi bahan bakar minyak ke bahan bakar gas sesuai dengan Peraturan Presiden RI Nomor 64 Tahun 2012 tentang penyediaan, pendistribusian dan penetapan harga bahan bakar gas untuk transportasi jalan, pemerintah kota Depok melakukan pengalihan penggunaan bahan bakar minyak ke bahan bakar gas yang lebih hemat, aman dan ramah lingkungan bagi kendaraan kendaraan, baik untuk kendaraan dinas, kendaraan pribadi, maupun angkutan perkotaan.
Pemerintah kota Depok bekerjasama dengan PT Pertamina (Persero) dengan didukung oleh Hiswana Migas akan melakukan launcing penggunaan bahan bakar minyak ke bahan baqkar gas.
Pertamina telah memberikan hibah 10 konverter kit V-Gas kepada pemerintah kota Depok dan telah dipasang di kendaraan dinas kota Depok.
Pada hari ulang tahun (HUT) kota Depok ini telah siap di resmikan peluncuran penggunaan bahan bakar V-Gas bagi kendaraan.
Penggunaan converter kit v-gas lebih fleksibel artinya kendaraan tetap dapat menggunakan bahan bakar minyak apabila bahan bakar v-gas habis, karena kendaraan juga tetap menggunakan bahan bakar minyak sebagai cadangan.
Penggunaan bahan bakar v-gas mempunyai banyak kelebihan di antaranya harganya lebih murah daripada gas oline, bensin premium, mesin kendaraan akan lebih terawatt, sehingga pemeliharaan kendaraan lebih efisien.
Saat ini telah banyak stasiun pengisian bahan bakar yang melayani pengisian bahan bakar v-gas bagi kendaraan di Jabodetabek, telah beroperasi 18 spb v-gas dan di anataranya yang terdekat adalah di SPBU Coco Milik PT Pertamina yang berlokasi di Jalan Margonda Raya di Jalan Pajajaran Bogor dan di Jalan Raya Bogor Gandaria Jakarta Timur hal ini tentunya untuk mendukung serta memastikan ketersediaan bahan bakar v-gas bagi kendaraan. ■ vero