SUBANG, HR – Hujan deras disertai angin puting beliung hancurkan 20 perumahan warga didusun Bobojong Desa Mekarsari, Kecamatan Cikamu pada malam, Senin (30/11/2020).
Menurut Kepala Desa Mekarsari Kecamatan Cikaum Ade Asmawinata. ST, saat dikonfirmasi terkait rumah warga yang kena dampak angin puting beliung menjelaskan, “sebanyak 20 perumahan warga yang kena dampak angin puting beliung, memang awalnya tadi malam hujan deras sekali ditambah angin kencang dan kami juga tidak menyangka kalau warga kami didusun bobojong sekitar 20 rumah kena angin puting beliung sehingga mengakibatkan perumahan warga menjadi porak poranda, akibat curah hujan yang tinggi dan disertai angin puting beliung sehingga warga berhamburan ke luar rumah, takut ada angin puting beliung susulan ,” ujar Kades.
Lanjut Kade, Kami merasa bersyukur pada kejadian tersebut tidak ada korban jiwa dan diperkirakan kerugian materi diperkirakan sekitar 20 hingga 30 juta, sebagian rumah atap dan gentengnya ada yang sudah diperbaiki walaupun seadanya, malam itu juga kami dan perangkat desa langsung kelokasi kejadian didusun bobojong pasalnya kami sangat khawatir takutnya warga ada yang tertimpa bangunan, Alhamdulillah hari ini pa kapolsek dan danramil cikaum turun langsung ke lokasi kejadian, kami berpesan pada masyarakat desa mekarsari agar lebih hati – hati dan waspada untuk mengantisifasi kejadian serupa, sekarang sudah masuk musim hujan warga diminta waspada,” pungkasnya.
Kapolsek Cikaum, AKP, Bambang Hermansyah ketika ditanya terkait angin puting beliung yang merusak perumahan warga menerangkan, “Kami baru tau tadi pagi sekitar jam 6 pagi oleh kepala desa mekarsari, Kami beserta Danramil bergegas langsung turun kelokasi kejadian, dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa dan kerugian materi diperkirakan puluhan juta rupiah, tadi malam pak kades dan jajaranya langsung kelokasi kejadian dan sambil memperbaiki genteng seadanya, warga pun berhamburan keluar takut ada angin puting beliung susulan, alhamdullah dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa,” ujar Polsek. herdi