SUBANG, HR – Jasad yang bernama Deni warga desa Binong Kecamatan Binong yang tercebur disugai Citarum ditemukan oleh tim SAR dalam keadaan utuh. Deni merupakan Bandar kodok yang naas melintas di jembatan kecil sehingga dirinya tercebur disugai Citarum.
Menurut warga setempat, Agus yang juga teman korban ketika dikonfirmasi oleh awak media HR terkait terceburnya Deni menjelaskan, Deni adalah teman saya bahkan dia kemarin hari Kamis beli kodok dari saya sekitar jam 8 pagi wib. Tak lama kemudian saya dapat kabar ada orang jatuh ke pintu sungai Citarum beserta motornya setelah kami cek ke lokasi kejadian memang benar orang yang jatuh ke pintu sungai Citarum tersebut adalah Deni teman saya yang ditemukan tim SAR ,” ujar Agus.
Keluarga korban Iwan saat dikonfirmasi terkait Deni menjelaskan, “saya merasa kaget ketika mendapat laporan dari pihak kepolisian sektor Binong. Tak lama kemudian stelah kami mendapatkan laporan langsung bersama keluarga meluncur ke lokasi kejadian. Ternyata sudah ada tim SAR dan Kepolisian serta TNI dan Satpol PP yang sedang mencari jasad korban disungai Citarum. Semalam kami dan keluarga tidak bisa tidur. Berkat kerja keras tim SAR dan dibantu BPDB yang menggunakan tiga perahu karet Alhamdulillah jasad Deni bisa ditemukan jam 10 pagi hari Jum’at (12/06/2020),” tegasnya.
Masih kata Iwan, Deni mempunyai anak kecil dan baru saja istrinya melahirkan. Deni kerjanya tiap hari suka beli kodok buat dijual lagi ke pedagang di pasar namun naas hari Kamis kemarin nasib Deni tercebur disungai Citarum Binong. “Alhamdulillah kami sekeluarga merasa bersyukur jasad Deni bisa ditemukan terimakasih pada tim SAR dan BPBD Subang yang sudah bekerja keras dari hari Kamis kemarin hingga jasad ditemukan.” Pungkasnya.
Di lokasi yang sama Kapolsek Cikaum AKP Bambang Hermansyah ketika dikonfirmasi menerangkan, “Bandar kodok tersebut jatuh diwilayah hukum Polsek cikaum karena pintu sipon masuk ke wilayah Desa Tanjungsari Timur kecamatan Cikaum. Informasi dari warga kalau Deni selaku bandar kodok mungkin lagi naas pasalnya kenapa Deni setelah pulang beli kodok kemudian pulangnya malah lewat jembatan kecil pintu air Citarum yang dairnya deras. Sehingga mengakibatkan Deni tercebur dan hanyut berikut motornya terbawa derasnya air sungai Citarum. Kita bersyukur jasad deni oleh tim SAR dan BPDB dalam keadaan utuh. Jembatan Citarum sipon ini merupakan perbatasan kecamatan Cikaum dan kecamatan Binong sewaktu Deni tercebur di pintu air sipon itu masuk wilayah Cikaum. Sekarang jasad Deni ditemukan diwilayah hukum Polsek Binong,” ujar Polsek Cikaum. herdi