Gelar Vaksinasi Massal Dalam Rangka HUT Kab Barito Utara ke-71

oleh -276 views
Gelar Vaksinasi Massal Dalam Rangka HUT Kab Barito Utara ke-71.

MUARA TEWEH, HR – Menindak lanjuti amanat Kapolri,dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun Kabupaten Barito Utara ke-71, dan juga HUT Kodam XII/TPR ke 63 serta HUT Bhayangkara ke 75, Pemerintah Kabupaten Barito Utara melaksanakan vaksinasi massal yang dapat diikuti seluruh lapisan masyarakat, Senin (21/06/2021) di gedung Balai Antang Muara Teweh.

Dalam hal ini Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Barito Utara H Siswandoyo, melalui Kasi Surpelen Imunisasi Haji dan KLB, Basirun, menyampaikan. “Vaksinasi massal yang digelar adalah dalam rangka menindak lanjuti amanat dari Kapolri,” kata Basirun.

“Vasinasi massal ini adalah tahapan kedua untuk penjaringan kategori orang lanjut usia, pelayan publik dan guru,” kata Basirun.

Dikatakan Basirun, pelaksanaan vaksinasi massal tahap ke kedua ini dilaksanakan selama satu pekan dan sasaran utama adalah lansia. “Elaksanaan vaksinasi massal ini dilaksanakan kurang lebih satu minggu dari hari Senin tanggal 21 hingga Senin depan tanggal 28 Juni 2021. Kegiatannya dilaksanakan setiap hari mulai pukul 08.00 sampai dengan  pukul 13.00 WIB di gedung pertemuan Balai Antang Muara Teweh,” ungkap Basirun.

Dia mengatakan, kegiatan vaksin massal ini juga melaksanakan dosis dua yang sudah sampai masa intervalnya selama 28 hari. “Saat ini kita menggunakan vaksin Astra Zeneca dan sebagian ada juga yang Sinovac, karena memang vaksin kedua kemaren mereka Sinovac,” kata H Basirun.

Lebih lanjut Basirun mengatakan bahwa untuk vaksinasi massal yang di distribusikan adalah vaksin AstraZeneca. “Mudah-mudahan kalau memang vaksin untuk Kabupaten Barito Utara banyak, maka sasaran kita juga akan lebih banyak lagi, karena sampai saat ini masih terbatas dari 1162 sasaran dosis pertama kemaren hingga saat ini yang ada di distribusikan oleh Dinas Kesehatan Provinsi hanya 3000,” ungkapnya.

Ditambahkannya, Dinas Kesehatan Barito Utara sedikit kesulitan untuk mendistribusikan dan membagi ke setiap Puskesmas karena di kabupaten ini ada 17 Puskesmas. “Dimana dari 17 Puskesmas itu pencapaiaannya tidak sama rata sehingga untuk pendistribusian vaksin sebagian puskesmas ada yang sedikit, dan juga ada yang banyak sesuai dengan target sasaran capaian dosis pertama tadi,” tutup Basirun. mps

Tinggalkan Balasan