KKN Unigal Ciamis Diharapkan Dapat Optimalisasikan Potensi Ekonomi Desa

CIAMIS, HR – Sebanyak 1.321 mahasiswa dari Universitas Galuh Ciamis mengikuti Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) tahun akademik 2018-2019. Kegiatan tersebut dilepas secara langsung oleh Wakil Bupati Ciamis, Yana D. Putera, di Halaman Pendopo Ciamis, Selasa (23/7/2019).

Ketua Rektor Universitas Galuh Ciamis, Dr. H. Yat Rospia Brata mengatakan program KKN ini merupakan sebagai upaya untuk menumbuhkan program Pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Ciamis.

Untuk itu, ia memgingatkan untuk optimalisasi sumber ekonomi yang sedang dilaksanakan mendorong pertumbuhan ekonomi mutlak harus dilaksanakan. Sumber ekonomi baru menjadi tantangan yang dihadapi untuk mengurungi ketergantungan pada sektor tertentu dan menggali potensi sumber-sumber lainnya. Untuk itu peningkatan produktifitas yang berasal dari optimalisasi, inovasi dan penggunaan teknologi dibutuhkan untuk mendorong kinerja ekonomi tersebut.

“Sebanyak 1.321 mahasiswa Universitas Galuh Ciamis dari berbagai fakultas, mahasiswa tersebut akan berada sepenuhnya di lapangan mulai hari ini. Keberadaan mahasiswa ini juga akan didampingi oleh dosen pembimbing lapangan, yang bertugas jadi pembimbing mahasiswa KKN,” terangnya.

Yat menjelaskan, keberadaan mahasiswa KKN Unigal ini dapat langsung menyentuh permasalahan pokok yang dihadapi masyarakat. Untuk itu pada KKN kali ini, Unigal secara spesifik menugaskan mahasiswa agar dapat menggali serta mengoptimalkan potensi ekonomi yang ada di daerah sebagai upaya peningkatan kesejahteraan berkelanjutan.

“Seluruh mahasiswa tersebut akan ditempatkan di 45 Desa yang tersebar dari 6 Kecamatan yaitu, Kecamatan Sadananya, Cikoneng, Sindangkasih, Cihaurbeuti, Panumbangan dan Sukamantri,” urainya.

Pihaknya juga berharap, keberadaan KKN kali ini dapat membuka peluang bagi mahasiswa dan juga dosen untuk dapat mengimplementasikan hasil-hasil riset yang di lakukannya pada masyarakat. Dengan demikian hasil-hasil riset dosen ataupun mahasiswa, tidak hanya memenuhi rak-rak perpustakaan yang hanya dibaca di pendidikan sebagai referensi tetapi juga yang lebih penting bermakna bagi kemaslahatan masyarakat.

“Kami berharap melalui kerjasama yang baik antara Uniga Ciamis dan Pemkab Ciamis dapat berlangsung secara berkelanjutan, sehingga masyarakat di desa sasaran dapat merasakan peningkatan kesejahteraan secara signifikan,” harapnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Ciamis, Yana D. Putra mengucapkan selamat kepada mahasiswa peserta KKN Unigal periode ke 2 tahun akademik 2018-2019. Semoga melalui kegiatan ini dapat menambah dan memperluas hasanah keilmuan dan wawasan intelektual serta pengalaman disegala bidang, sehingga kreatifitas, keterampilan dan kepekaan sosial terus lebih meningkat.

“Oleh karena itu dalam melaksanakan Tri Dharma, Perguruan tinggi Universitas Galuh tidak henti-hentinya melakukan perbaikan kualitas dalam upaya pencapaian visi dan misi Universitas Galuh, salah satu upaya tersebut dalam bentuk kegiatan KKN kali ini,” ucapnya.

Yana menyebutkan tema yang diusung dalam KKN kali ini yaitu, Optimalisasi Potensi Desa dalam Memperkuat Ekonomi di Kabupaten Ciamis. Melalui tema tersebut, mahasiswa diharapkan dapat mengimplementasikan metode-metode pemberdayaan dalam memenuhi potensi masyarakat melalui pendidikan yang diperoleh selama mata kuliah dalam kehidupan masyarakat yang sesungguhnya.

“Masyarakat Tatar Galuh Ciamis sangat berharap dari kegiatan KKN ini baik dari segi output maupun outcum. Begitu juga dari kegiatan KKN ini mahasiswa Unigal dapat jadi motivator sekaligus aktor dalam program pembangunan, terutama dalam upaya penguatan kemandirian ekonomi di Tatar Galuh Ciamis ini,” jelas Wabup.

Yana berharap, melalui kegiatan KKN ini kepada Dinas terkait untuk membantu dan mendorong demi suksesnya KKN ini. Karena perguruan tinggi merupakan lembaga pendidikan yang memiliki keterikatan secara fisik maupun emosional kepada masayarakat, sehingga peranan Unigal akan terasa oleh masyarakat.

“Mahasiswa pada hari ini dituntut untuk lebih dapat kreatif dan inovatif sehingga tidak terjadi stagnasi dan keadaan yang yang stakis. Oleh karena itu diperlukan keluasan intelektual dan kecerdasan analisa dalam menyikapi berbagi fenomena, maka kegiatan KKN adalah aspek strategis dalam mengembangkan hasanah keilmuan mahasiswa,” pungkasnya. den/fey

Post Views: 46