GARUT, HR – Seiring dengan perkembangan pasar modernisasi, sebanyak 1.100 pedagang Pasar Samarang Garut, Selasa (28/3), direlokasi sementara ke Lapang Jati Samarang Garut.
Kabid Pasar Disperindag Kabupaten Garut, Achmad Ramdani, mengatakan, relokasi pasar lama ke Lapang Jati Samarang dijadwalkan selama 2 hari, mulai Selasa (28/3).
Setelah proses relokasi selesai, direncanakan Sabtu (1/4), Disperindag mulai serah terima kepada pihak PT guna melaksanakan pekerjaan membangun pasar lama menjadi pasar modern.
Berkat kerjasama stakeholder yakni PUPR, Satpol PP, Muspika, IWAPA, dan elemen masyarakat, akhirnya proses relokasi berjalan lancar dan kondusif.
Menurut Achmad Ramdani, dari hasil validasi terakhir tahun 2016 dari pihak UPT, IWAPA berikut muspika terdapat 560 kios dan 550 PKL/Los, dimana kedepannya pihak Disperindag akan mengevaluasi sekaligus memverifikasi kembali jumlah pedagang tersebut, guna mengantisipasi para pedagang yang masuk angin.
Rencananya pasar modern Samarang akan dijadikan pasar modern berbasis wisata, dimana bukan hanya dirasakan pembeli lokal saja, pelancong luar Kota Garut serta turis bisa datang dan bertransaksi di Pasar Samarang. deni
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});