Usai Dibentuk, PalmCo Gandeng ASPEKPIR Kebut Program PSR di Kalimantan Aspekpir Siap Dukung PalmCo Akselerasi PSR di Borneo

oleh -49 Dilihat
oleh
Usai Dibentuk, PalmCo Gandeng ASPEKPIR Kebut Program PSR di Kalimantan Aspekpir Siap Dukung PalmCo Akselerasi PSR di Borneo.

 JAKARTA, HR – Asosiasi Petani Kelapa Sawit Inti Rakyat (Aspekpir) menyatakan siap mendukung program Sub Holding PalmCo, perusahaan perkebunan milik negara yang berada di bawah naungan Holding Perkebunan Nusantara Group akan komitmennya dalam mengakselerasi peremajaan sawit rakyat (PSR) di Kalimantan Barat.

Dukungan tersebut disampaikan Ketua Aspekpir Kalimantan Barat YS Marjitan kepada Direktur Utama PT Perkebunan Nusantara IV yang baru saja menjadi subholding PalmCo Jatmiko Santosa saat pertemuan kedua pihak di Region Office Regional V PTPN IV, Kota Pontianak, Kalimantan Barat, belum lama ini.

Aspekpir menyatakan keberadaan PalmCo memberikan harapan bagi petani sawit di Kalimantan Barat.

“Kehadiran PalmCo dan Pak Jatmiko Santosa memberikan harapan untuk mengatasi ketidakberdayaan petani sawit di Kalimantan Barat selama ini,” kata Marjitan.

Untuk itu, ia dan Aspekpir Kalimantan Barat menyatakan siap untuk bekerjasama dengan PalmCo dalam upaya memperkuat petani sawit melalui peremajaan sawit renta.

“Pada akhirnya kami yakin program ini menjadi jawaban ketimpangan produktivitas petani dan perusahaan dan secara tidak langsuung akan membantu meningkatkan ekonomi serta kesejahteraan petani,” urainya.

Kementerian BUMN dan Holding Perkebunan Nusantara III (Persero) resmi membentuk Sub Holding PalmCo melalui penggabungan PT Perkebunan Nusantara (PTPN) V, VI dan XIII ke dalam PTPN IV sebagai entitas bertahan dan pemisahan tidak murni aset dan liabilitas PTPN III (Persero) ke dalam PTPN IV.

Pasca proses merger, Jatmiko Santosa ditetapkan sebagai Direktur Utama PalmCo. Sosok yang empat tahun memimpin dan berhasil mengubah PTPN V melalui beragam program transformasi tersebut sukses mengakselerasi PSR di Bumi Lancang Kuning, Provinsi Riau.

Hingga kini, PTPN V atau yang kini dikenal sebagai Regional III PTPN IV menjadi perusahaan milik negara dengan program PSR terluas di seluruh Holding Perkebunan Nusantara.

Dalam pertemuan tersebut, Jatmiko membawa serta empat program unggulan yang berhasil ia terapkan dalam mengaselerasi PSR. Pertama adalah kemitraan dengan pola manajemen tunggal atau single management. Pola tersebut menjadi kunci sukses program PSR yang dilaksanakan di Riau di berbagai kabupaten Provinsi Riau.

Pola manajamen tunggal atau single management mengusung standar tinggi perusahaan, mulai dari penumbangan sawit renta, pemanfaatan bibit sawit unggul bersertifikat, proses penananman, pemupukan, hingga pemeliharaan untuk diterapkan di areal peremajaan sawit masyarakat.

Dengan begitu, masyarakat akan memiliki perkebunan sawit dengan produktivitas tinggi dan memangkas ketimpangan produktivitas petani dan perusahaan seperti yang selama ini jamak terjadi.

Pendekatan tersebut kian lengkap dengan pola off taker atau pendampingan perusahaan kepada petani selama proses peremajaan sawit berlangsung. Salah satu wujud pola tersebut adalah skema cash for works untuk para petani mitra sehingga para petani tetap mendapatkan penghasilan selama peremajaan berlangsung.

“Selanjutnya, kami dari PalmCo juga menawarkan program penyediaan bibit sawit unggul bersertifikat. Tidak dipugkiri begitu banyak bibit sawit ilegitim yang menghantui para petani dalam melaksanakan PSR. Padahal bibit sawit memiliki peran penting untuk 25-30 tahun mendatang,” ujarnya.

Selain itu, Jatmiko juga menyatakan PalmCo siap memberikan pelatihan kepada para petani. Pelatihan tersebut diharapkan menjadi solusi untuk meningkatkan skills dan pengetahuan petani dalam mewujudkan perkebunan berkelanjutan.

“Saya sangat bersyukur kehadiran PTPN IV PalmCo diterima dengan baik oleh rekan-rekan Aspekpir di Kalbar. Insya Allah secara bertahap kami akan terus memperkuat petani sawit di Kalimantan dengan program yang kami miliki, ini menjadi harapan baru bagi kami petani” urainya.

Untuk tahap awal ini, ia memprioritaskan penyediaan bibit sawit unggul bersertifikat dan pelatihan untuk para petani untuk segera disinergikan bersama Aspekpir. “Salah satu fokus utama PalmCo adalah PSR. Insya Allah akan segera kami wujudkan bersama dengan teman-teman Aspekpir di Kalimantan,” demikian Jatmiko.lp

Thumbnail

Diduga Ada Keberpihakan Kelurahan Durkos Soal Kisruh Pemilihan Ketua RW 08

JAKARTA, Indonesian News – Pemilihan Ketua RW 08, Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat, yang telah […] The post Diduga Ada Keberpihakan...

Indonesian News
Thumbnail

Lurah-Sekel Duri Kosambi Enggan Menjawab Ditanya Soal Kekisruhan Ketua RW 08

JAKARTA, Indonesian News – Polemik pemilihan Ketua RW 08, Kelurahan Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat, […] The post Lurah-Sekel Duri Kosambi...

Indonesian News
Thumbnail

Lurah Heri ‘Bungkam’ Ditanya Persoalan Pengurus Wilayah RW 08

JAKARTA, Indonesian News – Polemik pemilihan Ketua RW 08, Kelurahan Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat, […] The post Lurah Heri ‘Bungkam’...

Indonesian News
Thumbnail

Profesionalitas KPK Dipertanyakan, Benedictus Danang: “Hukum Harus Bebas dari Kepentingan Politik

  SEMARANG – Dosen Ilmu Hukum Universitas Soegijapranata sekaligus pendiri Jateng Corruption Watch, Benedictus Danang Setianto, menyoroti kinerja Komisi Pemberantasan...

OK Jakarta
Thumbnail

Pokja PWI Wali Kota Jaksel Peringati HPN dengan Syukuran Potong Tumpeng

  JAKARTA – Kelompok Kerja (Pokja) Wali Kota Jakarta Selatan memperingati Hari Pers Nasional yang ke -79 dengan potong tumpeng...

OK Jakarta
Thumbnail

Owner Karya Sidqi Mandiri: Informasi Berita Miring itu Tidak Benar

Owner Karya Sidqi Mandiri: Informasi Berita Miring itu Tidak Benar Artikel Owner Karya Sidqi Mandiri: Informasi Berita Miring itu Tidak...

OK Jakarta

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.