MUARA TEWEH, HR – Ir Agus selaku Direktur PDAM Barito Utara yang sebelumnya juga Kepala Tehnik di PDAM Barito Utara, ketika ditemui HR Online, (28/03/2018), mengakui perihal adanya kerusakan pada mesin genset yang terdahulu yang berkekuatan 320 kwh. Mesin genset itu, selama ini digunakan sebagai mesin penggerak pompa induk PDAM Barito Utara. Saat ini, pihaknya masih melakukan perbaikan sambil menunggu suku cadang yang akan diganti dari Singapore.
Dijelaskannya, bahwa kerusakan genset PDAM tidak akan mengganggu layanan kepada masyarakat. Karena genset cadangan mesin buatan Jerman d700d5 yang berkekuatan 650 kwh, hasil proyek pengadaan tahun 2017, dapat digunakan sementara menunggu perbaikan mesin yang baru.
Di lokasi tempat perbaikan genset PDAM di Karang Jawa Muara Teweh, Ir Agus menunjukkan mesin yang dalam proses perbaikan sembari melakukan pengujian pada mesin cadangan untuk memastikan kesiapan pengoperasiannya. Diterangkannya, adanya genset dengan 6 panel pompa yang didatangkan dengan harga Rp 17 miliar yang semuanya untuk memberikan layanan maksimal untuk masyarakat Barito Utara.
Adanya pemadaman listrik yang masih sering terjadi di Barito Utara, yang kemungkinan akan membuat warga khawatir atas layanan PDAM, namun hal itu dipatahkan Ir Agus dengan mengatakan bahwa layanan PDAM akan tetap maksimal. mps
