MAROS, HR – Ruko kedai bakso yang terletak di depan eks pasar Sentral Maros, Jalan Cendana, Kecamatan Turikale, Jumat (11/1/2019).
Ruko milik seorang pengusaha di Kelurahan Alliritengae, Hj Nahrawi (50). Saat kebakaran, Nahrawi sementara memasak menu yang biasa dijualnya.
Petugas Pemadan Kebakaran (Damkar) Maros, Sulaeman mengatakan, kobaran sijago merah berasal dari dapur yang di tempatinya. memasak. tiba-tiba api meluap dan membesar akibat semburan gas elpiji.
Kebakaran disebabkan adanya kebocoran pada pipa selang tabung ke kompor gas. Saat itu, kondisi kompor sementara menyala. Gas elpiji dengan cepat menyebar membuat api dengan cepat merembes ke semua ruang.
“Pekerja (karyawan) dengan cepat menyelamatka diri Namun pemilik warung terkena percikan api yang membuat lengangmya terluka.
Warga setempat dengan segerah berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya, untuk mencegah agar tidak menjalar ke ruko lain juga kebangunan rumah lainnya. Posisi Warung bakso tersebut berada di tengah jejeran ruko toko campuran dan toko elektronik.
Saat proses pemadaman oleh yang dilakukan oleh masyarakat, pedagang yang ada di samping lokasi kebarakan, denga cepat mengevakuasi barang-barangnya ke tepi jalan.
“Sebelum api menjalar dan membesar, 35 petugas dan lima unit pemadam Damkar tiba di lokasi lalu melakukan pemadaman. Mungkin saja Jika terlambat sedikit, ruko lainnya juga ikut terbakar,” katanya.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun kerugian material ditaksir puluhan juta rupiah. Semua isi dalam ruko yang ada ikut raib terbakar.
Petugas Damkar meninggalkan lokasi setelah kondisi api sudah padam kondusif. Pemilik ruko dan karyawan masuk untuk mencari barang berharganya yang mungkin masi ada yang tersisa. hamzan
