GOWA, HR – Sebanyak 684 pedagang pasar rakyat sentral Sungguminasa Gowa melakukan pertemuan dengan pihak Disprindag, terkait penataan dan 11 zonasi losd pasar. Jumlah keseluruhan pedagang pemilik losd dan kios serta PKL adalah 863 pedagang dengan ukuran losd lama 3×2, dan baru 1,1/2×2.
Proyek percontohan “pasar sehat” tudak boleh ada penggilingan bakso, karena terkesan jorok dan bau. Disediakan tempat di Pasar Minasamaupa, atau 20 meter dari lokasi pasar.
Rapat terbuka ini dihadiri Kadisperindag Gowa, Andi Sura sekaligus memimpin rapat, dari perwakilan Kejaksaan dan Kodim serta Kepolisian, jajaran Pemkab Gowa beserta masyarakat pedagang Pasar Sentral dan insan pers, Senin (23/10), di Istana Tamalate Sungguminasa Kec Somba Opu Kab Gowa.
“Ukuran disesuaikan dengan jumlah pedagang yang ada, jadi satu setengah kali dua meter itu setelah pedagang yang sudah terdata dan karena ada kementerian yang mengatur, mengakomodir seluruh pedagang baik pedagang lama dan pedagang PKL yang ada di sekitar pasar itu harus diakomodir masuk, jumlah pedagang seluruhnya 843 masuk data base termasuk PKL,” terang Andi Sura Kadis Perindag Gowa saat ditemui usai rapat.
Andi Sura menambahkan, “pedagang kaki lima juga akan menempati losd yang telah disediakan, setelah penyerahan losd kepada pedagang lama, yang diprioritaskan sebanyak 686 pedagang.” muslimin/kartia
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
