Rayakan Idul Fitri 1445 H, Warga Kosambi Bisa Tujuh Hari Masih Ramai Halalbihalal

oleh -1.1K views
oleh

JAKARTA, HR – Perayaan lebaran Idul Fitri 1445 Hijriyah, tahun 2024, tidak pernah sepi khususnya di wilayah Kosambi, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat. Tradisi Halalbihalal ini sudah sejak turun temurun selalu ramai.

Mulai dari Abang, Ade, Empo, Encang, Encing, Engkong dan Baba. Semua antusias merayakan lebaran Idul Fitri ala Betawi, yang muda, pasti menyambangi keluarga yang Tua. Yang Tua, menunggu Ade-ade nya pada datang mereka semua bergerombolan ada yang mengunakan motor hingga mobil.

Salah satu warga Kosambi Ustadz Komarudin mengatakan, lebaran Idul Fitri kalau di wilayah Kosambi ini, tujuh hari berturut-turut belum juga selesai, kalau mau di ‘Saba’ (Temuin), Saudara-saudara semua.

“Sudah sejak puluhan tahun, wilayah Kosambi ramai kalau lebaran seperti ini, kebanyakan yaa asli yang tinggal disini semua, bukan orang dari mana-mana,” kata Ustadz Komarudin, Sabtu (13/04/24).

Tidak heran, jalan menjadi macet penuh dengan kendaraan motor dan mobil. Mereka tetap tertib dan bersabar antri untuk bisa menembus kemacetan lebaran di wilayah Kosambi ini.

Saat Idul Fitri 1445 H, Warga Kesambi Halalbihalal kesanak family.

“Terkadang, kalau ada yang kenal pas papasan dijalan, mereka berhenti sejenak untuk sekedar mengucapkan, Minal Aizin Walfaizin, Mohon Maaf Lahir dan Batin,” ucap Ustadz Komarudin.

Tradisi lebaran Idul Fitri 1445 H, juga tidak lupa makanan-makanan khas Betawinya seperti. Kue Semprong, Dodol, Wajik, Rengginang, Tape Uli, Manisan kolang-kaling dan lain-lainnya.

Ustadz Komarudin mengharapkan, agar tradisi lebaran seperti ini terus dilaksanakan, hingga cucu, cicit kita. Makanya, “Dimulai dari sekarang yang muda-muda, selalu diajak dan dikenal-kenalin sama saudara-saudaranya, kalau engga seperti itu, siapa lagi yang pada mau kenal sama saudaranya,” harap Ustadz Komarudin. jamal

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *