TANGERANG, HR – Proyek revitalisasi Situ Cipondoh, Kota Tangerang yang pekerjaannya dimulai sejak setahun lalu, hingga kini masih terbengkalai. Walau sudah terlihat pagar mengelilingi area proyek dengan penutup banner, namun tidak disertai adanya unit-unit kendaraan alat berat di lokasi.
Berdasarkan informasi tertulis pada papan proyek, disebutkan bila Revitalisasi Situ Cipondoh Tahap 1 ini, pengerjaannya dilaksanakan PT Karya Dwi Sakti dengan anggaran sebesar Rp 8,6 miliar lebih dari APBD Provinsi Banten. Sementara Konsultan Pengawas adalah PT. Quantum Prima Mega Tama.
Revitalisasi Situ Cipondoh yang telah mangkrak selama setahun itu, berupa kegiatan pembangunan prasarana sumberdaya air.
Surat perintah kerja (SPK) Nomor : 611.1/ADD.472.3/PDSA.PUPR/2020 tanggal 17 November 2020.
Ketika berulang kali dikonfirmasi ke Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Banten yang terletak di Jalan Syechnawawi Al Bantani KP3B Palima, Serang melalui nomor telepon kantor yang dicantumkan di papan proyek, yakni 025 (267066) ratusan kali ditelpon tidak dapat dihubungi dan sama sekali tidak ada nada sambung.
Sementara Swarno, Kepala UPT Pemberdayaan Sumber Daya Air (PSDA) Banten di Tangerang membenarkan adanya proyek revitalisasi Situ Cipondoh, tapi proyek tersebut tidak ada kaitannya dengan instansi yang dipimpinnya.
November 2020. Diinformasikan juga bila, Situ Cipondoh sendiri sebenarnya memiliki luas sekitar 140 hektar, namun belakangan menyusut menjadi kurang lebih 120 hektar. zn
