TAKALAR, HR – Proyek Paving Block di Alun-alun Makkatang daeng Sibali mengundang tanda tanya oleh masyarakat pengunjung Alun-alun baru mau dimulai proyeknya atau sudah selesai? Pertanyaan ini wajar terlontar dari bbagusmi siapa saja yang melihatnya karena materialnya sudah terburai seperti layaknya pekerjaan baru mau dimulai ternyata proyek ini sudah pernah dinyatakan selesai. Namun hasil sangat mengecewakan karena pasangan pavingnya sudah terangkat/terburai, kuat dugaan pelaksana proyek dengan nilai kurang lebih dua ratus juta tidak melakukan pemadatan.
Sehingga, saat dilalui mobil truck pengangkut sampah beberapa hari lalu paving block itu langsung terburai. Anehnya proyek ini, “seakan tidak ada konsultan pengawas sehingga pihak pelaksana bekerja sesuai dengan selera dan keinginan demi mendapat keuntungan yang banyak, diharapkan kepada para penggiat pembangunan dan para penegak hukum untuk aktif dalam pengawasan penggunaan keuangan karena menurut salah satu aktivis proyek ini didepan mata pertama tidak ada papan bicara proyek sehingga terkesan anggaran ditutup-tutupi kepada publik,” jelas aktivis yang angkat bicara disalah satu warung kopi di Takalar. natsir tarang